Kredit Foto: Instagram Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)
Pengamat politik Adi Prayitno menilai, pihak di balik isu kudeta kepemimpinan Partai Demokrat sebaiknya berpikir ulang, selama masih ada Ketua Majelis Tinggi Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
"Tapi, siapapun yang mau lakukan kudeta kalau masih ada SBY perlu pikir ulang," ujarnya saat dihubungi, Rabu (24/2/2021) malam.
Baca Juga: SBY Bawa-bawa Nama Jokowi, Ngabalin Mencak-mencak: Masa Masalah Ecek-ecek Jadi Urusan Presiden
Dengan adanya isu kudeta itu, lanjut dia, seluruh elemen Partai Demokrat dapat lebih solid demi menyongsong perhelatan politik di 2024. Terlebih, apabila usaha kudeta itu gagal, setiap kader yang membelot dapat diketahui.
"SBY masih sangat powerful pengaruhnya di Demokrat. Isu kudeta ini justru membuat Demokrat makin solid dan menindak tegas siapa saja yang ingin membelot," ucapnya.
Sementara itu, jika terjadi kudeta, ia menilai akan berdampak besar terhadap kader. Ia menilai nantinya jika terjadi kudeta loyalis SBY-AHY disingkirkan.
"Pastinya kalau kudeta terjadi, pasti ada bersih-bersih loyalis SBY (Susilo Bambang Yudhoyono-red) dan AHY (Agus Harimurti Yudhoyono). Namanya kudeta pasti begitu," kata Adi.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Puri Mei Setyaningrum
