Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ketika Chairul Tanjung Ngomong 'Kok Luhut Lagi...Luhut Lagi, Kok China Lagi...China Lagi'

Ketika Chairul Tanjung Ngomong  'Kok Luhut Lagi...Luhut Lagi, Kok China Lagi...China Lagi' Kredit Foto: Instagram/Luhut Binsar Pandjaitan
Warta Ekonomi, Jakarta -

Selama menjadi pembantu Presiden Jokowi, Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan dikenal sebagai menteri segala urusan. Sejumlah proyek penting, Luhut selalu ada di dalamnya. Luhut juga disebut kerap mengistimewakan China untuk investasi di Indonesia. Hal inilah yang bikin penasaran bos CT Corp, Chairul Tanjung (CT). Meskipun agak sensitif, CT tanya “Kok Luhut Lagi.. Luhut Lagi. Kok China lagi.. China lagi...”

Pernyataan itu diutarakan CT langsung ke Luhut dalam acara Economic Outlook 2021, forum diskusi ekonomi tahunan yang digelar CNBC Indonesia. Acara tersebut dihadiri Luhut sebagai narsum utama. CT yang merupakan bos besar dari CNBC Indonesia selaku anak perusahaan dari Trans Media ini turun langsung menjadi presenternya.

Baca Juga: Chairul Tanjung: Vaksin Lancar Akan Suntik Pemulihan Ekonomi

Banyak pertanyaan yang berbobot disampaikan Menteri Koordinator Perekonomian era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini kepada Luhut. Salah satu yang paling menarik, ketika pengusaha yang dijuluki Anak Singkong ini, mengutip julukan yang selama ini disematkan pada Luhut.

“Ini pertanyaan yang agak sensitif pak,” ucap CT, dengan tersenyum kecil di ujung diskusi.

“Sekarang, semua itu kesannya dari China. Vaksin dari China, investment dari China, semua dari China. Nah, pak Luhut quote unquote karena kedekatan tadi, hubungan, dianggap komandannya, gitu. Pak Luhut bisa jelasin ke pelaku ekonomi dan masyarakat umumnya. Ini kan rumor yang perlu diklarifikasi,” koreknya.

“Iya. Iya,” respons Luhut. “Pak CT kan pengusaha, saya juga pengusaha dulu,” sambungnya, dengan tersenyum kecil.

Luhut mengakui ada kedekatan dengan China. Namun bukan berarti dengan negara lain tidak dekat. “Kalau dibilang dekat, dengan Abu Dhabi, super iya juga. Karena hubungan pribadi Pak Jokowi dengan crown prince (Mohammed bin Zayed Al Nahyan) sangat bagus,” tandasnya.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Alfi Dinilhaq

Bagikan Artikel: