Mohon Maaf! SBY Kan Nyebut Moeldoko, Politikus Demokrat: Kok Ngabalin yang Jawab?

Warta Ekonomi, Jakarta -

Isu mengenai kudeta kepemimpinan Partai Demokrat terus bergulir. Bahkan, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ikut angkat bicara mengenai apa yang terjadi di dalam partainya.

Melalui rekaman video, Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat itu, salah satunya mengomentari tentang keterlibatan pihak eksternal, yakni Kepala Staf Kantor Presiden (KSP) Moeldoko dalam upaya kudeta kepemimpinan di partainya.

Baca Juga: Yang Berani Ganggu Anaknya SBY Siap-Siap, 7 Orang Ini Sudah Kena Pecat, Sisanya Menyusul

Politikus Partai Demokrat, Imelda Sari, menegaskan yang disebut oleh SBY adalah Moeldoko. Dia pun mempersilakan Moeldoko merespons pernyataan SBY. Wakil Sekjen DPP Partai Demokrat itu merasa heran karena pernyataan SBY justru dikomentari Tenaga Ahli KSP Ali Mochtar Ngabalin.

"Yang disebut oleh Pak @SBYudhoyono di sini adalah Jenderal Moeldoko. Silakan direspons oleh Pak Moel. Kenapa justru Bang Ali Ngabalin yg menjawab?" cuit Imelda dikutip dari lini masa akun Twitternya, @isari68, Kamis, 25 Februari 2021.

Seperti telah diberitakan sejumlah media, Ali Mochtar Ngabalin menilai pernyataan SBY telah merugikan nama Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang tidak tahu-menahu mengenai persoalan tersebut.

Moeldoko juga dikatakannya telah berulang kali mengatakan sebagai Kepala KSP hanya melayani orang yang ingin bertemu. Ngabalin juga mengungkapkan keheranannya dengan Demokrat yang terus membicarakan isu kudeta.