Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Gagasan Ahok Adanya SPBU Mini di Pedesaan Bikin Pemilik Kendaraan Senang

Gagasan Ahok Adanya SPBU Mini di Pedesaan Bikin Pemilik Kendaraan Senang Kredit Foto: Pertamina
Warta Ekonomi, Jakarta -

Komisaris Utama PT Pertamina (Persero), Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, melemparkan kritik terhadap penetrasi dari salah satu lini bisnis perusahaan pelat merah itu, yaitu Pertashop. Pertashop adalah outlet milik Pertamina yang melakukan penjualan semacam SPBU Mini yang melayani kebutuhan seperti BBM, LPG, dan barang produk ritel lainnya.

Ahok mengatakan bahwa ia sudah pernah membicarakan soal kritikannya ini ke Dewan Direksi Pertamina. Saat itu, Ahok menyampaikan bahwa dirinya ingin sekali program satu desa satu Pertashop betul-betul direalisasikan.

Baca Juga: Ahok: Pertamina Akan Belanja Modal Triliun-triliunan

"Selama ini begitu pelan," kata Ahok dalam acara Milad 9 Tahun Pesantren Motivasi Indonesia, Minggu (28/2/2021).

Menurut Ahok, peredaran kendaraan di Indonesia sudah mencapai ke pelosok daerah pedesaan. Itu artinya, harus ditunjang juga dengan sarana pendukung dari kendaraan tersebut, seperti memudahkan masyarakat di pedesaan untuk dapat mengisi bensin (BBM) kendaraannya.

Hal tersebutlah yang menjadi ide dan insting bisnis yang dimiliki oleh Ahok yang menjabat sebagai Komisaris Utama PT Pertamina (Persero). Ahok ingin Pertamina dapat menjangkau dan memiliki jaringan hingga ke pelosok Indonesia.

Apalagi, kini Pertamina sudah memiliki Pertashop yang memungkinkan dapat melayani masyarakat di pelosok pedesaan. Jaringan ini, kata Ahok, pada tahun ini masih cukup lambat pengembangannya, padahal memiliki potensi bisnis yang cukup besar bagi perseroan.

"Saya ingin sekali program setiap desa ada Pertashop itu benar-benar bisa direalisasikan sebab selama ini begitu pelan dan tahun lalu bisa tambah 2.000-an kios. Tahun ini saya ingin di atas 12 ribu Pertashop ada," katanya.

Ahok menilai, Pertashop nantinya tidak hanya dapat menjual Elpiji, Solar, Pertalite, dan Pertamax saja, tapi bisa membuka kesempatan jaringan untuk pengembangan usaha lainnya. Ahok membeberkan, ke depan tidak hanya peluang bisnis Bahan Bakar Minyak (BBM) saja yang ada, melainkan juga peluang untuk tempat tukar menukar Aki atau baterai motor listrik di tingkat pedesaan.

"Itu bisa jadi tempat tukar menukar aki karena motor listrik akan masuk di Indonesia dan Ketua MPR Bambang Soesatyo mengatakan sedang siapkan motor listrik yang bisa dicicil Rp10 ribu per hari," kata Ahok.

Selain itu, lanjut dia, Pertashop yang akan disiapkan Pertamina sebanyak satu atau dua di setiap desa yang berfungsi tidak hanya sebagai tempat jualan, tetapi juga tempat uji produk, jaringan, dan pemasaran.

"Bayangkan ada pusat uji produk, di mana ada produk perlu dites nah jaringan begitu luas siapa yang mampu. Kalau pertamina bisa bangun 77 ribu toko (Pertashop), akan jadi pusat distribusi yang hebat," katanya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Mochamad Rizky Fauzan
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: