Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Wapres Tak Diajak Bahas Perpres Miras Masih Jadi Buah Bibir, Ma’ruf Hanya Ban Serep, Hus!

Wapres Tak Diajak Bahas Perpres Miras Masih Jadi Buah Bibir, Ma’ruf Hanya Ban Serep, Hus! Kredit Foto: Instagram/kyai_marufamin
Warta Ekonomi -

Kabar tidak dilibatkannya Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin dalam pembuatan Peraturan Presiden (Perpres) No.10/2021 yang salah satu isinya mengatur tentang Minuman Keras (Miras), masih menjadi buah bibir, baik di dunia maya maupun di dunia nyata. Ada yang menduga-duga, jangan-jangan selama ini Ma’ruf hanya dijadikan ban serep. Tapi, Istana membantah dugaan ini.

Tidak dilibatkannya Kiai Ma’ruf dalam pembuatan Perpres Miras ini diungkap langsung Juru Bicara Wapres, Masduki Baidlowi. Menurutnya, Kiai Ma’ruf kaget ketika banyak yang mengkritiknya tentang Perpres Miras. Padahal, Wapres tidak tahu soal Perpres tersebut.

“Wapres tidak tahu. Tidak semuanya dilibatkan, makanya Wapres kaget ketika mendengar berita ramai seperti itu,” begitu kata Masduki, beberapa jam setelah Presiden Jokowi mencabut lampiran III yang mengatur soal Miras dalam Perpres itu, Selasa (2/3).

Baca Juga: Abis Dikritik Habis-habisan, Polemik Miras Jokowi Husnul Khatimah

Setelah Perpres itu digebukin rame-rame oleh MUI, NU, Muhammadiyah, dan yang lainnya, barulah Kiai Ma’ruf melakukan langkah-langkah koordinasi. Termasuk meminta pertemuan 4 mata dengan Jokowi, lalu mengusulkan pencabutan Perpres tersebut. Akhirnya, Jokowi setuju dan mengumumkan langsung keputusan mencabut Perpres itu.

Meskipun lembaran yang mengatur soal Miras di Perpres tersebut sudah dicabut, polemik ini belum juga berakhir. Bahkan, Kiai Ma’ruf yang diketahui punya andil membatalkan Perpres tersebut, masih jadi bahan gunjingan. Mengingat, Kiai Ma’ruf selaku orang nomor 2 di Indonesia, ternyata tidak tahu dan tidak dilibatkan di awal penyusunan Perpres.

Salah satu yang masih membicarakan soal ini adalah politisi PKS, Mardani Ali Sera. Anggota Komisi II DPR ini menyayangkan, peran Wapres dihilangkan dalam pembuatan kebijakan yang sensitif. Padahal, peran Kiai Ma’ruf sangat penting untuk menyempurnakan berbagai pandangan tentang investasi Miras, khususnya dari perspektif agama.

“Rugi dan sayang sekali, kita punya Wapres yang memiliki kompetensi dan berilmu, namun tidak diajak berdiskusi presiden dalam urusan-urusan penting negara. #miris,” ungkap legislator PKS ini melalui akun Twitternya @MardaniAliSera.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: