Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Raja Berlian Masih Kuasai Tahta Orang Terkaya di Afrika Selatan

Raja Berlian Masih Kuasai Tahta Orang Terkaya di Afrika Selatan Kredit Foto: Instagram/nickyyoppe
Warta Ekonomi, Jakarta -

Laporan Hurun telah menerbitkan daftar kaya tahunannya. Dalam laporan tersebut, lebih dari 3.200 miliarder datang dari 68 negara, termasuk Afrika Selatan.

"Dunia belum pernah melihat kekayaan sebanyak ini tercipta hanya dalam satu tahun, lebih dari yang mungkin bisa diharapkan untuk satu tahun yang sangat terganggu oleh Covid-19," tulis laporan itu.

"Pada tingkat ini, perkirakan untuk melihat lima puluh atau lebih terobosan menembus angka USD100 miliar dalam lima tahun ke depan," lanjutnya.

Baca Juga: Saham Tesla Naik Ratusan Persen, Miliarder Ini Langsung Jual Dapat Cuan Jumbo!

China telah menambahkan lebih banyak wajah baru daripada gabungan seluruh dunia. Terlepas dari Perang Dagang dengan AS, China menambahkan 259 miliarder baru untuk menjadi negara pertama di dunia yang melampaui 1.000 miliarder, lebih dari total gabungan dari tiga negara berikutnya AS, India dan Jerman. Kekayaan miliarder global gabungan pun kini mencapai USD14,7 triliun.

Namun, miliarder Afrika Selatan tidak seberuntung elit global. Meski demikian, total kekayaan yang dimiliki oleh miliarder lokal masih naik 5,4 persen. Total kekayaan yang dimiliki oleh lima miliarder terkenal di negara itu adalah USD21,4 miliar, naik dari USD20,3 miliar yang dipegang oleh enam miliarder pada tahun 2020.

Raja berlian Nicky Oppenheimer masih menduduki peringkat sebagai orang terkaya di Afrika Selatan, meski harus turun dari peringkat 259 pada tahun 2020 menjadi peringkat 346 pada 2021, padahal kekayaan bersihnya meningkat 2,6% menjadi USD8 miliar. Selain itu, Johann Rupert melihat penurunan peringkat meskipun kekayaannya meningkat 10,3% menjadi USD7,5 miliar.

Sayangnya, Christo Wiese harus terdepak dari daftar miliarder. Wiese kehilangan banyak uang dalam skandal Steinhoff, sebanyak 90% dari nilai grup dihapuskan di tengah penyimpangan akuntansi. Wiese sekarang diperkirakan memiliki kekayaan bersih mendekati USD255 juta, menurut perhitungan Bloomberg.

Satu-satunya perubahan signifikan lainnya adalah pendiri African Rainbow, Patrice Motsepe. Ia berhasil menyalip Koos Bekker sebagai orang terkaya ketiga di Afrika Selatan dengan kekayaan bersih USD3,1 miliar, menurut Hurun.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami

Bagikan Artikel: