Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Buntut Kata Agama Dihapus Mas Menteri Habis Diceramahi Wapres: Turuti Para Ulama

Buntut Kata Agama Dihapus Mas Menteri Habis Diceramahi Wapres: Turuti Para Ulama Kredit Foto: Akbar Nugroho Gumay

Sebab, kata dia, Ma’ruf menilai unsur agama harus ada dalam roadmap pendidikan sebagai realitas dari masyarakat Indonesia dan juga representasi dari aturan main yang ada. Ma’ruf selalu berpesan untuk mementingkan moderasi beragama sebagai ciri khas Indonesia.

Lalu bagaimana respons Nadiem?

Plt Kepala Biro Kerja Sama dan Humas Kemendikbud, Hendarman menegaskan, mata pelajaran agama tidak akan dihapus.

Baca Juga: Coba Dijawab Mas Nadiem Makarim, Muhammadiyah: Itu Kealpaan atau Memang Sengaja?

Sebab, menurutnya, agama merupakan hal yang sangat esensial bagi bangsa Indonesia, karenanya direfleksikan pada profil Pelajar Pancasila dalam dokumen roadmap pendidikan 2020-2035.

Menanggapi draf yang beredar di masyarakat, Hendarman mengakui bahwa sejauh ini hanya ada satu draf yang sudah pernah dibuat. Hanya saja, itu belum final. “Dapat dilihat pada keterangan di setiap halaman bahwa dokumen tersebut masih berupa draf. Substansinya belum lengkap. Sehingga tidak dapat dikatakan dokumen final,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera memuji Kementerian Pendidikan lantaran mampu menyederhanakan kurikulum yang lebih fleksibel dengan orientasi kompetensi. Dia memandang kurikulum tersebut sangat progresif dan transformatif.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Rosmayanti

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: