Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dorong Cintai Produk Dalam Negeri, Forkas Jatim Gelar Pameran Lokal...

Dorong Cintai Produk Dalam Negeri, Forkas Jatim Gelar Pameran Lokal... Kredit Foto: Mochamad Ali Topan
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pemerintah Indonesia terus mendorong masyarakat agar lebih memilih produk lokal. Sebab, produk dalam negeri sendiri tidak kalah kualitasnya dengan produk asing (impor). Selain itu, Cinta Produk Indonesia untuk menghadapi tantangan krisis ekonomi global saat ini .Sehingga dengan mencintai produk lokal  untuk membangun kemandirian bangsa di bidang ekonomi. 

Menurut Ketua Umum Forum Komunikasi Asosiasi Pengusaha (Forkas) Jatim Eddy Widjanarko, gerakan itu bukan hanya menjadi kampanye biasa, tapi menjadi gerakan bersama, tidak bersifat statis dan bukan kebijakan proteksionis karena tidak termasuk kebijakan tarif. Potensi pasar dalam negeri sangat besar, dengan jumlah penduduk 230 juta dan hampir 50 % saat ini. Baca Juga: DPD RI Ajak Pelaku UMKM Perbaiki Strategi Pascapandemi Covid-19

“Untuk membantu pemerintah kami sebagai pengusaha mengajak pelaku UMKM dan seluruh asosiasi membantu pemerintah agar perekonomian bangsa ini pulih kembali. Oleh sebab itu, kami sengaja menggelar pemeran produk lokal bertajuk "Cintai Produk Dalam Negeri” selama tiga hari berturut-turut,” terang Eddy pada Warta Ekonomi di Surabaya, Kamis (18/3/2021).

Baca Juga: Ada 99% UMKM Terdampak Pandemi, Menko Airlangga: PEN Harus Dimulai dari UMKM, Ini Solusinya!

Lebih lanjut Eddy menjelaskan, kehadiran pameran produk dalam negeri  ini bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada Anggota Forkas Jatim untuk menampilkan produk unggulannya kepada masyarakat Surabaya sekaligus membangkitkan perekonomian Surabaya.

“Pemerintah kota (Pemkot) Surabaya berharap kedepan, masyarakat Surabaya tidak menganggur dan harus memiliki usaha sendiri. Untuk membantu Pemkot Surabaya, kami (Forkas) telah menyiapkan asosiasi untuk melatih mereka mencatak tenaga terverifikasi,  profesional dan pengusaha yang andal nantinya,” sambung Eddy.

Eddy berharap, agar semua pihak untuk lebih memprioritaskan penggunaan produk dalam negeri sehingga kemandirian bangsa dapat terbangun.Program kampanye "Cinta Indonesia" bertujuan untuk meningkatkan apresiasi masyarakat terhadap produk barang dan jasa dalam negeri serta meningkatkan citra Indonesia di mata internasional.

Disinggung soal modal bagi pelaku UMKM? Secara tegas Eddy mengatakah, bahwa pemberian modal bagi pelaku UMKM selama ini tidak sulit. Hanya saja kata Eddy, selama ini masih banyak kendala persyaratan-persyaratan yang diajukan para pelaku Industri Kecil Menengah (IKM) masih kekurangan yang diminta pemodal. Akibatnya, produk meraka ini tersendat.

Mengatasi hal itu Eddy menyebutkan, pihaknya berancana akan menjalin kerjasama dengan pihakn pemodal swasta untuk memberi kemudahan bagi pelaku UMKM maupun IKM khususnya, soal pemodalan.

“Kami punya niatan kesana nantinya agar pelaku UMKM dan IKM ini terus tembuh dengan baik sehingga produk meraka terus berjalan sebagai mestinyanya,” pungkasnya.

Perlu ketahui, perhelatan pameran yang digagas Forkas Jatim menampilkan 100 ribu produk dari 15 asosiasi dan berjumlah 30 stand. Sementara acara ini berlangsung selama tiga hari dan dibuka langung oleh Walikota Surabaya Eri Cahyadi.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Mochamad Ali Topan
Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: