Kredit Foto: (Facebook/Anies Baswedan)
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyatakan ajang Formula E tetap jalan terus sebab Pemprov DKI tak dapat memutus secara sepihak penyelenggaraan perlombaan mobil balap listrik tersebut.
"Tidak ada program yang diputus secara sepihak," kata Riza di Jakarta, Selasa.
Sementara ketika ditanya perihal anggaran Formula E yang besarannya hampir Rp1 triliun itu, dia menyatakan proses penganggaran telah disetujui oleh DPRD DKI Jakarta.
"Proses penganggaran juga dapat persetujuan DPRD. Artinya sudah melalui proses baik dan benar," ucap dia.
Sebelumnya, Wakil Ketua Komisi E DPRD DKI Jakarta, Anggara Wicitra Sastroamidjojo mempertanyakan penyelenggaraan Formula E oleh Pemprov DKI yang akan berlangsung pada 2022.
"Formula E 2022 nanti biaya komitmennya (commitment fee) tetap 20 juta poundsterling atau 24,2 juta poundsterling? Ada selisih 4,2 juta poundsterling atau sekitar Rp80 miliar, semakin lama ditunda semakin tinggi biaya komitmennya," kata Anggara.
Dia menyebut, saat ini Pemprov DKI telah menyetor dana sebesar 31 juta poundsterling. Karena hal itu, Anggara menilai rencana tersebut berpotensi bermasalah di kemudian hari karena menurutnya tak ada kejelasan berapa biaya komitmen pada 2022.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
