Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Petrokimia Gresik Dukung Program SVB BUMN untuk Wilayah Jawa Timur

Warta Ekonomi, Jakarta -

Petrokimia Gresik, perusahaan Solusi Agroindustri anggota holding Pupuk Indonesia sekaligus Koordinator Satgas Tanggap Covid-19 BUMN Jawa Timur (Jatim) mendukung penuh program "Sentra Vaksinasi Bersama (SVB) BUMN untuk Wilayah Jawa Timur". Program ini dibuka langsung oleh Menteri BUMN, Erick Thohir, di Kompleks Grand City Mall Surabaya, Minggu (28/3).

Dengan dibukanya SVB Jatim, maka total sudah ada 4 (empat) titik SVB BUMN di Indonesia. Pertama diselenggarakan di Istora Senayan, Jakarta; disusul di Tennis Indoor Jakarta; dan juga di Semarang.

Menteri BUMN, Erick Thohir mengatakan bahwa program SVB BUMN adalah dukungan untuk mempercepat vaksinasi di kota besar, yang penduduknya juga besar. Program ini didukung oleh Kementerian Kesehatan, Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kota, serta perusahaan BUMN yang ada di wilayah setempat.

Ia pun mendorong agar semua perusahaan BUMN menjadi pioneer untuk melakukan vaksinasi kepada lansia di lingkungan BUMN dan juga masyarakat. Hal ini akan memacu sektor-sektor industri lain, baik swasta dan milik pemerintah dalam meningkatkan kepedulian akan kesehatan lansia di lingkungannya, serta untuk menumbuhkan produktivitas demi perbaikan pertumbuhan ekonomi di masa pandemi.

“Kami menargetkan Sentra Vaksinasi Bersama di Surabaya ini bisa melakukan vaksinasi 5.000 orang dalam sehari. Tapi kalau bisa lebih ya Alhamdulillah,” ujarnya.

Staf Khusus III Menteri BUMN sekaligus Ketua Satgas SVB BUMN, Arya Sinulingga menambahkan bahwa saat ini vaksinasi untuk lansia masih terbilang sedikit, karena itu Kementerian BUMN menyiapkan SVB agar mereka mendapatkan tempat yang nyaman untuk vaksinasi. Demikian juga untuk pelayan publik bagi karyawan di BUMN.

"Ini merupakan tempat keempat. Berikutnya akan kita bangun di Banyumas dan Bandung. Dengan demikian akan semakin banyak lansia di Pulau Jawa yang mengikuti vaksinasi," ujar Arya.

Ia menyampaikan, vaksinasi merupakan quick wins untuk menyelamatkan Indonesia dari wabah Covid-19, disamping masyarakat harus menerapkan protokol kesehatan, karena memang obat dari Covid-19 belum ditemukan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Bagikan Artikel: