Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Denny Bikin Geger Lagi, Ormas yang Pentolannya Habib Rizieq Dikuliti Habis: Tempat Teroris!

Denny Bikin Geger Lagi, Ormas yang Pentolannya Habib Rizieq Dikuliti Habis: Tempat Teroris! Kredit Foto: Instagram/Denny Siregar
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pegiat media sosial Denny Siregar menyatakan jika ormas terlarang FPI sebagai tempat pembibitan teroris.

Hal itu menyusul adanya temuan sejumlah barang bukti yang berkaitan dengan Eks pentolan FPI Habib Rizieq Shihab dan atribut FPI dari penangkapan empat terduga teroris di Kabupaten Bekasi dan Condet, Jakarta Timur. Baca Juga: Bom Meledak di Gereda Katedral, Omongan Denny Bikin Kaget: Kadrun Kelakuannya Ada-Ada Aja

Diketahui sebelumnya, FPI sudah dinyatakan sebagai organisasi terlarang, melalui Surat Keputusan Bersama 6 Pejabat Tertinggi di K/L yakni Mendagri, Menkumham, Menkominfo, Jaksa Agung, Kapolri, dan Kepala BNPT, 30 Desember 2020.

“FPI adalah tempat pembibitan teroris,” cuitnya dalam akun Twitter @DennySiregar7, dikutip Selasa (30/3). Baca Juga: Berani Singgung Aceh, Netizen 'Tabok' Denny Siregar: Emas dari Aceh Nangkring di Monas

Lanjutnya, ia mengatakan jika mantan anggota FPU bergabung dengan organisasi teroris lain pasca FPI dibubarkan pada akhir 2020 lalu.

Menurut dia, kelompok teroris yang diikuti oleh bekas anak buah Rizieq itu sudah mapan.

“Sesudah organisasi mereka dibubarkan, anggota FPI menyebar dan bergabung dgn organisasi teroris lain yang sudah mapan,” lanjutnya.

Sementara itu, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran meyebut terduga teroris yang ditangkap yakni Husein Hasny alias HH (56) merupakan satu dari empat terduga teroris yang ditangkap Densus 88 Antiteror Polri. Dia merupakan bekas Wakil Ketua Bidang Jihad Front Pembela Islam (FPI) yang ditangkap di Condet, Jakarta Timur.

Lanjutnya, ia menyebut Husein memiliki peran penting salah satunya menjadi donatur perakitan bom terhadap tiga teroris yang ditangkap di Desa Sukasari, Cibarusah, Cikarang, Kabupaten Bekasi.

"Dia yang merencanakan mengatur taktis dan teknis bersama ZA. Hadir dalam beberapa pertemuan untuk mempersiapkan kegiatan-kegiatan amaliah. Membiayai dan mengirimkan video tentang teknis pembuatan kepada tiga tersangka lainnya," ujar Fadil, Senin (29/3/2021).

Densus 88 menangkap empat terduga teroris di Bekasi dan Jakarta Timur. Lima bom aktif berhasil diamankan dari operasi penangkapan tersebut.

Tiga terduga teroris ditangkap di Desa Sukasari, Cibarusah, Cikarang, Kabupaten Bekasi. Mereka yakni ZA (37), BS (43), dan AJ (46). Sedangkan, satu terduga teroris yakni HH ditangkap di Condet. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: