Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Mengenal Pangeran Hamzah, Orang yang Paling Disorot dalam Gonjang-ganjing Kerajaan Yordania

Mengenal Pangeran Hamzah, Orang yang Paling Disorot dalam Gonjang-ganjing Kerajaan Yordania Kredit Foto: AFP

Dia dinobatkan sebagai putra mahkota Yordania pada 1999 dan merupakan pangeran favorit Raja Hussein, yang sering menggambarkannya di depan umum sebagai "kesenangan mataku".

Namun, dia dipandang terlalu muda dan tidak berpengalaman untuk diangkat menjadi penerus raja pada saat kematian Raja Hussein.

Alih-alih jadi raja, faktanya justru kakak tirinya; Abdullah II, yang naik takhta dan mencopot gelar putra mahkota Hamzah pada tahun 2004. Raja Abdullah II justri memberikan gelar putra mahkota itu kepada putranya sendiri.

Langkah itu dipandang sebagai pukulan bagi Ratu Noor, yang berharap putra tertuanya menjadi raja.

Siapa Lagi yang Ditangkap?

Tokoh lainnya yang ditahan pada hari Sabtu termasuk Bassem Awadallah, mantan menteri keuangan, dan Sharif Hassan Bin Zaid, anggota keluarga kerajaan.

Awadallah, seorang ekonom yang dididik di AS, telah menjadi kepercayaan raja dan kekuatan berpengaruh dalam reformasi ekonomi Yordania.

Para pengamat mengatakan Awadallah sering mendapati dirinya diadu dengan birokrasi pemerintah yang mengakar yang menolak rencananya.

Tidak ada anggota Angkatan Bersenjata yang dilaporkan termasuk di antara mereka yang ditahan atas dugaan plot tersebut.

Apa yang Dituduhkan pada Pangeran Hamzah?

Menanggapi dampak buruk pada hari Minggu, Wakil PM Safadi mengatakan Pangeran Hamzah telah menggunakan video tersebut untuk memutarbalikkan fakta dan memicu empati. Komentar Safadi itu dilansir kantor berita negara setempat, Petra yang dilansir BBC, Senin (5/4/2021).

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: