Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Nasib Perusahaan Milik Konglomerat Ciputra: Cuan Bertambah Meski Omzet Anjlok Parah!

Nasib Perusahaan Milik Konglomerat Ciputra: Cuan Bertambah Meski Omzet Anjlok Parah! Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Perusahaan tekonologi dan informasi (TI) milik konglomerat Ciputra Group, yakni PT Metrodata Electronics Tbk (MTDL) berhasil mencetak kenaikan laba bersih sebesar 2,2% dari Rp357,07 miliar pada 2019 menjadi Rp364,93 miliar pada 2020. Kenaikan tersebut terjadi ketika pendapatan MTDL menyusut sepanjang tahun 2020.

Merujuk ke laporan keuangan perusahaan, pendapatan MTDL terkoreksi sebesar 7,0% dari awalnya Rp15,07 triliun per Desember 2019 menjadi Rp14,02 triliun per Desember 2020. Perangkat keras menyumbang pendapatan terbesar bagi MTDL, yakni mencapai Rp10,94 triliun. Sementara itu, pendapatan dari perangkat lunak serta jasa dan pemeliharaan masing-masing menyumbang sebesar Rp1,97 triliun dan Rp1,06 triliun pada tahun 2020. Baca Juga: Nilai Tukar Rupiah Hari Ini, 9 April 2021: Menang Telak Lawan Banyak Mata Uang!

Direktur Keuangan MTDL, Randy Kartadinata, mengungkapkan bahwa terjadi perbaikan net margin dari awalnya 2,4% pada tahun 2019 menjadi 2,6% pada tahun 2020. Hal ini, katanya, disebabkan oleh peningkatan kontribusi penjualan di unit bisnis solusi dan konsultasi, yakni dari angka 22% pada tahun 2019 menjadi 25% pada tahun 2020. Baca Juga: Bukan Kaleng-Kaleng! Harga Emas Antam Hari Ini Melonjak Drastis!

Ia menambahkan, kelangkaan produk teknologi informasi, khususnya komputer notebook juga telah mendongkrak harga di pasar. Alhasil, MTDL juga turut mendapat dampak positif dengan capaian margin laba yang lebih baik di unit bisnis distribusi. Dari segi posisi kas, MTDL melaporkan bahwa saat ini dalam kondisi sehat, di mana ada peningkatan sebesar 144% menjadi Rp1,8 triliun pada tahun 2020.

"Dengan posisi kas saat ini, MTDL mampu memanfaatkan kas yang diterima untuk mendanai modal kerja, belanja modal, dan juga melihat peluang untuk melakukan investasi baru guna mendukung pertumbuhan bisnis MTDL selanjutnya," pungkasnya secara tertulis, Jumat, 9 April 2021.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih

Bagikan Artikel: