Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dihadiri Juara Dunia Karate, The Apprentice Pulangkan Dua Kontestan Sekaligus

Dihadiri Juara Dunia Karate, The Apprentice Pulangkan Dua Kontestan Sekaligus Kredit Foto: Taufan Sukma
Warta Ekonomi, Jakarta -

Tayangan The Apprentice ONE Championship Edition telah memasuki episode 4 pada Senin (12/4). Sebagai bintang tamu, hadir Juara Dunia Karate ‘Super’ Sage Northcutt yang sempat menampilkan kebolehannya di area pertandingan, Pantai Tanjong, di Sentosa, sebelum kedua tim, Tim Valor dan Tim Conquest, bertanding sepak bola gelembung. Dengan keunggulan jumlah anggota tim, kubu Conquest memutuskan untuk tidak memainkan Nazee dalam tantangan fisik kali ini. Dengan dipimpin oleh Niraj sebagai ahli strategi mengingat pengalamannya yang pernah bermain sepak bola secara profesional di India, Tim Conquest akhirnya memenangkan pertandingan lewat satu-satunya gol yang dicetak oleh Joy, yang notabene justru belum pernah bermain sepak bola sepanjang hidupnya.

Pada tantangan selanjutnya, kedua tim diberi tugas untuk membuat merek restoran digital yang terinspirasi dari Korea-Western melalui platform dapur berbasis cload TiffinLabs. Pada momen ini, turut hadir tamu spesial, yaitu CEO RB Capital sekaligus Chairman TiffinLabs, Kishin RK. Dengan berbagai presentasi yang disajikan, Tim Valor sempat memukai para juri dengan konsep merek yang dinilai solid. Namun, ide pengemasan produk dan kesesuaian harganya rupanya tidak cukup memuaskan CEO ONE Championship, Chatri Sityodtong, sebagai juri utama. Sebaliknya, Tim Conquest mendapatkan pujian atas produk yang solid dan perhatiannya atas detil, namun Chatri gagal dibuat terkesan pada merek yang mereka presentasikan. Dalam pandangan Chatri, konsep merek dari Tim Conquest lebih seperti makanan cepat saji yang murah.

Pada episode 4 ini The Apprentice ONE Championship Edition kembali mampu menghadirkan emosi yang tinggi dengan dinamika yang membuat para penggemarnya semakin merasa terlibat dalam keseluruhan tantangan yang ada. Dan akhirnya, setelah melewati berbagai pertimbangan yang sulit, Tim Conquest sukses memenangkan tantangan dengan produk dan pitch yang unggul. Sementara, Teirra dan Sho dari Tim Valor terpaksa harus tereliminasi karena Chatri menilai bahwa kedua kontestan itu berada dalam kompetisi dengan alasan yang salah.

Baca Juga: Tegas! Bule Inggris Eks Napi Narkoba Diusir dari Bali

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Taufan Sukma
Editor: Taufan Sukma

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: