Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dukungan Penuh Gapki Sumatera Selatan terhadap Program PSR

Dukungan Penuh Gapki Sumatera Selatan terhadap Program PSR Kredit Foto: Antara/Syifa Yulinnas
Warta Ekonomi, Jakarta -

Ketua Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) Sumatera Selatan, Alex Sugiarto, mengatakan bahwa perkebunan sawit rakyat memegang peranan penting terhadap produksi minyak kelapa sawit mentah (crude palm oil/CPO) di Indonesia. Data Kementerian Pertanian mencatat, Sumatera Selatan mengusahakan sekitar 1,3 juta hektare lahan sawit dengan 40 persen dari total lahan dikuasai oleh petani swadaya.

Alex menyatakan, produksi kelapa sawit di Provinsi Sumatera Selatan berkisar antara 2,5–3 ton per hektare per tahun. Menurutnya, produksi kelapa sawit di Sumatera Selatan berpotensi mencapai angka 6–8 ton. Melihat potensi ini, Alex mengatakan bahwa perkebunan sawit rakyat harus mendapatkan perhatian khusus, salah satunya melalui pelaksanaan program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) yang bertujuan pada peningkatan kesejahteraan petani yang bersangkutan.

Baca Juga: Industri Sawit Akan Tetap Bergerak Positif di 2021

Perlu diketahui, program PSR telah dilaksanakan di Sumatera Selatan sejak tahun 2017 dengan tercatat 77 unit PSR di wilayah tersebut. "Seiring dengan bertambahnya produktivitas tentu akan ada penambahan unit maupun kapasitas PKS," ungkap Alex.

Mengacu pada data BPDPKS, area kebun sawit yang telah diremajakan atau di-replanting melalui program PSR seluas 94,033 hektare. Dari jumlah tersebut, sebanyak 19 persen di antaranya berada di Sumatera Selatan.

Direktur Utama BPDPKS, Eddy Abdurrahman, mengungkapkan, terdapat total 87.906 pekebun yang mengikuti program replanting. Menurutnya, PSR memiliki tujuan untuk meningkatkan produktivitas dan kualitas tandan buah segar (TBS) pekebun. Selain itu, Eddy juga menambahkan, pekebun yang melakukan peremajaan dapat menjalankan praktik budi daya yang baik (good agricultural practices/GAP).

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ellisa Agri Elfadina
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: