Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ada Diskon Pajak, Bisnis Mobil Bekas Masih Bergeliat

Ada Diskon Pajak, Bisnis Mobil Bekas Masih Bergeliat Kredit Foto: Boyke P. Siregar
Warta Ekonomi, Jakarta -

Bisnis mobil bekas terbukti tidak mati seiring dengan kebijakan pemerintah mengucurkan insentif pajak penjualan atas barang mewah (PPnBM) kendaraan mulai Maret 2021 lalu. Platform jual beli mobil, Carro misalnya mampu membukukan total penjualan unit mobil bekas hingga di atas 100% pada kuartal I 2021 dibandingkan kuartal sebelumnya.

Co-founder Carro, Aditya Lesmana, mengungkapkan rata-rata penjualan mobil bekas didominasi oleh mobil-mobil jenis MPV dan SUV dengan harga jual kisaran Rp100 juta-Rp600 juta, serta didominasi mobil dengan sistem transmisi otomatis.

Baca Juga: Kisah Startup: Carro, Platform Jual-Beli Mobil Bekas dengan Penjualan 2 Kali Lipat

"Insentif PPnBM terhadap mobil baru ternyata tidak membawa dampak negatif terhadap pertumbuhan industri mobil bekas. Justru sebaliknya, makin meningkatkan demand terhadap mobil bekas, tercermin dari peningkatan permintaan mobil bekas Carro sepanjang kuartal pertama," tegasnya dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (15/4/2021).

Ia pun optimis tren penjualan mobil bekas akan terus bergerak positif, terutama menjelang bulan Ramadan dan hari raya Idulfitri 2021. Optimisme ini kata dia berangkat dari perekonomian nasional yang mulai berangsur pulih, serta upaya pemerintah menekan peningkatan kasus Covid-19 melalui program vaksinasi yang terus berjalan hingga saat ini.

"Tahun ini merupakan tahun pulihnya industri mobil bekas," ucapnya. Aditya mengungkapkan, salah satu kunci keberhasilan Carro adalah dengan terus melakukan inovasi. Salah satunya dengan menghadirkan Carro Automall, yakni showroom mobil bekas bersertifikasi terbesar di Indonesia pada pertengahan 2020.

"Lewat inovasi ini, Carro telah berhasil memberikan pengalaman hybrid online-offline bagi konsumen saat membeli mobil," pungkasnya.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: