Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Apa Itu Coversion Rate Optimization?

Apa Itu Coversion Rate Optimization? Kredit Foto: Unsplash/Carlos Muza
Warta Ekonomi, Jakarta -

Conversion rate optimization atau dalam bahasa Indonesia “pengoptimalan tingkat konversi” menawarkan salah satu metodologi tercepat dan paling efektif untuk mengubah trafik web Anda menjadi pelanggan.

Sering disebut sebagai CRO, conversion rate optimization dapat melibatkan banyak alat dan strategi, tetapi semuanya memiliki tujuan yang sama: mengubah pengunjung menjadi prospek, kemudian mengubah prospek menjadi pelanggan.

Baca Juga: Apa Itu Guerrilla Marketing?

Ada banyak informasi di luar sana seputar CRO. Misalnya, suatu studi menemukan bahwa menggunakan landing page panjang dapat meningkatkan konversi sebesar 220 persen.

Namun, beberapa perusahaan menemukan bahwa landing page pendek dapat bekerja lebih baik dengan audiens mereka. Demikian pula, sekitar 75 persen bisnis yang menanggapi penelitian lain menyatakan bahwa mereka berusaha untuk menemukan ahli untuk membantu mengoptimalkan landing page mereka.

Selain itu, 84 persen landing page memiliki bilah navigasi, sementara penelitian menunjukkan bahwa menghapus navigasi dapat meningkatkan konversi hingga 100 persen. Angka-angka ini menggambarkan mengapa kita perlu fokus pada CRO jika kita ingin bisnis kita sukses. 

 

Mengenal Strategi SEO, Conversion Rate Optimization (CRO)

Conversion Rate Optimization (CRO) adalah sebuah praktik untuk meningkatkan persentase pengguna, agar mereka melakukan tindakan yang Anda inginkan di situs web. Tindakan yang diinginkan itu seperti membeli produk, mengklik 'tambahkan ke keranjang', mendaftar ke layanan tertentu, mengisi formulir, atau mengklik link. Ada dua jenis konversi, yaitu konversi makro dan mikro. 

 

• Konversi makro:

- Membeli produk dari situs

- Meminta kutipan

- Berlangganan ke suatu layanan

 

• Contoh konversi mikro:

- Mendaftar untuk email listing

- Membuat akun

- Menambahkan produk ke keranjang

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Patrick Trusto Jati Wibowo
Editor: Alfi Dinilhaq

Bagikan Artikel: