Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Geser Huawei, Pertumbuhan Produsen HP Ini Ancam Apple dan Samsung!

Geser Huawei, Pertumbuhan Produsen HP Ini Ancam Apple dan Samsung! Kredit Foto: Unsplash/Alejandro Morgado
Warta Ekonomi, Jakarta -

Setahun setelah karantina di berbagai negara yang hampir melumpuhkan industri ponsel pintar, pasar telah bangkit lagi pada kuartal I 2021. Namun, saat seluruh produsen berusaha meningkatkan penjualan, ada salah satu merek ponsel ternama yang terdepak dari posisi 5 besar.

Produsen itu adalah Huawei; yang termasuk ke dalam Daftar Entitas Pemerintah AS sejak Mei 2019 sehingga kehilangan akses ke aplikasi Google dan komponen buatan AS.

Meski dapat mempertahankan momentum pada tahun pertama setelah pelarangan, pada kuartal I 2021, Huawei malah keluar dari daftar pembuat ponsel terbesar dunia, dikutip dariĀ Phone Arena, Rabu (21/4/2021).

Baca Juga: Perhatian! Biaya Transaksi Bitcoin Melonjak ke Level Tertinggi

Baca Juga: Co-Working Space Ini Siap Terima Pembayaran Pakai Cryptocurrency!

Di sisi lain, produsen dari China lain seperti Xiaomi telah tumbuh 2 kali lipat daripada Apple dan Samsung; hampir menggandakan penjualannya menjadi sekitar 50 juta ponsel.

Laporan terbaru peneliti dari Strategy Analytics menyebut, "Xiaomi secara resmi menyandang status pembuat ponsel terbesar ke-3 dunia."

Xiaomi berkembang cepat ke Eropa, Amerika Latin, dan Afrika, serta mempertahankan kehadiran kuat di China dan India.

Di puncak industri HP ada Samsung yang kinerjanya kuat berkat Galaxy S21 serta penjualan awal yang baik. Sementara di posisi 2 ada Apple yang menikmati penjualan kuat dari iPhone 12.

Pada posisi 4 dan 5 ada Oppo dan Vivo, 2 perusahaan yang belum terlalu terkenal di Amerika Serikat dan Eropa. Tampaknya, lonjakan besar permintaan ponsel 5G di China dan pasar Asia lain mendukung pertumbuhan kedua merek itu.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Tanayastri Dini Isna
Editor: Tanayastri Dini Isna

Bagikan Artikel: