Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pernyataan Prabowo Subianto Mengenai Bantuan Pencarian KRI Nanggala 402.....

Pernyataan Prabowo Subianto Mengenai Bantuan Pencarian KRI Nanggala 402..... Kredit Foto: Instagram/Prabowo Subianto
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto, menyampaikan terima kasih kepada Australia dan India yang membantu proses pencarian KRI Nanggala 402 yang hilang kontak di perairan Bali. Hingga saat ini, kapal selam yang membawa 53 orang itu masih dalam pencarian.

"On behalf of the Ministry of Defense of the Republic of Indonesia, I’d like to express my tremendous gratitude for the help given by the Australian Government in the tragedy of the loss of contact KRI Nanggala 402 through the Minister of Defense His Excellency @PetterDutton_MP," tulis Prabowo melalui akun Twitter-nya @prabowo, Jumat (23/4/2021). Baca Juga: Ketemu Megawati, Nadiem Selamat dari Reshuffle dan Kantongi Restu Jadi Kemendikbudristek?!

"Atas nama Kementerian Pertahanan Republik Indonesia, saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas bantuan yang diberikan oleh Pemerintah Australia dalam tragedi hilangnya kontak KRI Nanggala 402 melalui Menteri Pertahanan Yang Mulia @PetterDutton_MP."

"I would like also to take this opportunity to express my gratitude for the assistance provided by the Minister of Defense of India H. E. @rajnathsingh in the process of searching for the KRI Nanggala 402. Hopefully get the results we expect," imbuhnya. Baca Juga: Geger Prabowo Didepak dan Ahok Masuk Kabinet, Faktanya...

"Saya juga ingin menggunakan kesempatan ini untuk mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh Menteri Pertahanan India H. E. @rhm_haryanto dalam proses pencarian KRI Nanggala 402. Semoga mendapatkan hasil yang kita harapkan."

Kapal Selam KRI Nanggala 402 dilaporkan hilang kontak saat sedang melakukan operasi penggenangan peluncur torpedo di perairan utara Bali pada Rabu 21 April 2021 sekitar pukul 04.25 WITA. Kapal selam yang diawaki 53 orang tersebut.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Lestari Ningsih

Bagikan Artikel: