Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

'Pak Jokowi, Ini Kesempatan Terakhir Buat Reshuffle Loh', Kata . . . .

'Pak Jokowi, Ini Kesempatan Terakhir Buat Reshuffle Loh', Kata . . . . Kredit Foto: Instagram Jokowi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Reshuffle kabinet kali ini jadi kesempatan terakhir bagi Presiden Joko Widodo (Jokowi), kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indoneisa, Burhanuddin Muhtadi.

Ia menilai, terlalu berisiko jika Jokowi akan merombak kabinetnya lagi menjelang pemilihan umum pada 2024.

"Tentunya terlalu beiesiko terutama buat menteri baru karena pasti mereka perlu adaptasi dengan pattern atau polanya dan itu bukan waktu yang sebentar buat mereka untuk adaptasi. Jadi ini kesempatan terakhir menurut saya," kata Burhanuddin dalam diskusi daring, Sabtu (24/4/2021).

Baca Juga: Reshuffle Kabinet Dihantui Tarik Ulur Kepentingan, yang Benar?

Menurut Burhanuddin, jika Presiden Jokowi ingin melakukan reshuffle, sebaiknya presiden jangan hanya sekedar tambal sulam untuk menutupi perubahan nomenklatur. Ia menyarankan agar sebaiknya presiden mereshuffle sejumlah menteri yang dianggap memiliki masalah terkait integritas, kapasitas, dan kompetensi.

"Itu sekalian saja dilakukan reshuffle sekarang ini mumpung masih ada waktu tiga tahun sebelum 2024," ucapnya.

Oleh karena itu Burhanuddin menilai presiden perlu melakukan berbagai terobosan. Salah satunya adalah dengan segera berkomunikasi dengan partai politik.

"Bagaimanapun partai politik punya kontribusi besar untuk memastikan presiden bisa menjalankan agendanya di pemerintahan dan saat yang sama bisa soft landing di 2024," tuturnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Tanayastri Dini Isna

Bagikan Artikel: