Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ditemukan Positif Covid-19, 12 WNA India Jalani Tes WGS

Ditemukan Positif Covid-19, 12 WNA India Jalani Tes WGS Kredit Foto: Antara/REUTERS/Adnan Abidi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pemerintah melalui Direktorat Jenderal Imigrasi telah melarang masuknya Warga Negara Asing (WNA) yang memiliki riwayat perjalanan dari India selama 14 hari terakhir. Pelarangan juga ditujukan bagi WNA berkewarganegaraan India untuk masuk ke Indonesia. 

Dalam masa pengetatan mobilitas saat ini, Pemerintah telah menemukan 12 WNA asal India yang terinfeksi COVID-19 dan kini telah dilakukan proses Whole Genome Sequencing (WGS) untuk meneliti varian COVID-19.

Baca Juga: Mendag: Aktivitas Ekspor RI ke India Tak Terganggu

Perlu diketahui, bahwa WGS adalah upaya yang dilakukan pemerintah untuk memetakan varian COVID-19 yang masuk ke Indonesia. Dan WGS juga sebagai upaya mencegah masuknya varian COVID-19 yang berasal dari luar Indonesia.

"Proses WGS membutuhkan waktu setidaknya 1 minggu. Dan diharapkan hasil segera diketahui, apabila hasilnya sudah diketahui, Satgas akan segera menyampaikannya," kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito dalam keterangan pers Perkembangan Penanganan COVID-19 di Graha BNPB yang disiarkan secara daring, Kamis (29/4/2021).

Namun, bagi Warga Negara Indonesia (WNI) yang datang dari India, masih diperbolehkan masuk dengan mematuhi syarat yang sangat ketat dan mengikuti seluruh tahapan skrining yang sudah ditentukan yaitu membawa hasil RT PCR negatif, menjalani tes PCR di Indonesia, karantina 14 hari dan tes PCR paska karantina. 

"Pemerintah juga telah melakukan pengawasan ketat di berbagai pintu-pintu masuk Indonesia. Pemerintah juga telah melarang masuk warga negara India ke Indonesia. Dan bagi WNI yang masuk dari India tetap diperbolehkan masuk dengan protokol kesehatan yang sangat ketat," tegas Wiku. 

Baca Juga: Kader Gerindra Gantikan AWK Sebagai Anggota DPD RI, De Gadjah: Efektif Kawal Kebijakan dan Pembangunan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bernadinus Adi Pramudita
Editor: Alfi Dinilhaq

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: