Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tega Banget! Hari Gini Masih Ada Jurnalis yang Digaji Rp500 Ribu Per Bulan

Tega Banget! Hari Gini Masih Ada Jurnalis yang Digaji Rp500 Ribu Per Bulan Kredit Foto: Viva
Warta Ekonomi -

Hingga momen memperingati Hari Buruh Internasional 2021 atau May Day ini, Aliansi Jurnalis Independen Kota Makassar menerima laporan dan hasil survei soal masih adanya Jurnalis di Sulawesi Selatan khusus kota Makassar menerima upah atau gaji Rp500 ribu per bulan.

Sepanjang 2020-2021 ini, AJI Makassar menerima laporan dari beberapa jurnalis di Makassar terkait upah yang tidak layak. Menurut ketua AJI Kota Makassar Nurdin Amir, rata-rata jurnalis yang melaporkan hal ini tidak memiliki kontrak jelas.

"AJI Makassar terima laporan upah jurnalis di Sulsel paling kecil ada yang menyebutkan jumlah upah itu 500 ada juga 750 ribu. Ini upah yang sangat tidak layak," kata Nurdin, Sabtu, 1 Mei 2021.

Pada momentum May Day 2021 ini, AJI Makassar mendesak perusahaan media agar bisa memenuhi kewajiban membayar upah jurnalis sesuai standar yang ditetapkan.

Baca Juga: Duh Gusti... Hingga Saat Ini Profesi Jurnalis Masih Belum Terapkan Budaya K3, Padahal..

"Upah jurnalis di Makassar banyak yang tidak sesuai dengan UMP. Apalagi upah layak. Sesuai hasil survei. Gaji reporter pemula minimal Rp. 5 juta rupiah," katanya.

Selain itu, di periode 2020-2021 ini, AJI Kota Makassar juga menemukan masih adanya jurnalis yang belum dilunasi gaji atau upahnya. Bahkan ada yang mengalami PHK sepihak.

"Perusahaan media wajib membayar gaji yang tertunda atau potongan gaji," kata Nurdin.

Pengurus divisi Ketenagakerjaan AJI Makassar juga mencatat selain upah yang tidak sesuai, ditemukan juga ada jurnalis yang secara psikologi pekerjaan ditekan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Fajar Sulaiman

Bagikan Artikel: