Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kisah Sukses Charles Menaro, Sosok Hebat di Balik Moncernya Bisnis Pelayaran Tertua di Indonesia

Kisah Sukses Charles Menaro, Sosok Hebat di Balik Moncernya Bisnis Pelayaran Tertua di Indonesia Kredit Foto: YouTube/Hermanto Tanoko
Warta Ekonomi, Jakarta -

Tokoh pelayaran asal Indonesia, Charles Menaro adalah Presiden Direktur dari PT Meratus Line. Bisnis pelayaran ini sudah lama digeluti sang ayah. Sehingga, jika dibilang tak pernah merasakan susah, mungkin benar. Namun, Charles mengungkap bahwa ayahnya sangat keras didikannya. Hal itu disampaikan Charles melalui video YouTube "BOS MERATUS, ENTREPRENEUR SUKSES GA PERLU SEKOLAH TINGGI | CHARLES MENARO (PART I)".

Bahkan, untuk makan manisan khas China, satu bagian harus dibagi tiga orang. Ayahnya sangta mendidik keras untuk hidup berhemat, meski hidup berlimpah. Sehingga, Charles tak pernah merasakan hidup berlebihan.

Baca Juga: Ridho dan Doa Ibu Bikin Pengusaha Ini Diguyur Modal Asing Rp2,5 T, Kok Bisa?

Ayahnya, Hen Menaro, adalah seorang pekerja keras yang sebelum berbisnis adalah seorang wartawan. Karena banyaknya relasi saat sekolah kedokteran di Nias, akhirnya Hen Menaro diajak berbisnis di pelayaran. Dan hari ini, Meratus menjadi perusahaan pelayaran tertua di Indonesia dari tahun 1957.

Charles sendiri merupakan lulusan sekolah di Jerman, meski demikian ia belajar banyak dari sang ayah tentang kerja keras dan hidup yang sederhana. Saat melanjutkan sekolah ke Jerman, Charles bercerita bahwa semuanya ia urus sendiri. Untunglah biaya kuliah di Jerman gratis, bahkan hingga hari ini, biaya kuliah di Jerman ada yang gratis, dan sekalipun bayar sangat amat murah cukup Rp10-Rp11 jutaan untuk hidup sehari-hari dalam satu semester.

Terlebih, mahasiswa di sana juga diperbolehkan sambil bekerja. Sementara saat itu, Charles berkuliah jurusan teknik dan S2 jurusan ekonomi.

Namun, yang mengejutkan, Charles mengatakan bahwa jika ingin menjadi pengusaha, tak perlu sekolah tinggi-tinggi asalkan pintar, berani mengambil keputusan serta gigih pekerja keras. Charles di Jerman selama sepuluh tahun dan ia hampir tidak ingin pulang. Namun, karena sang ibu meminta Charles untuk pulang, ia pun pulang. 

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami

Bagikan Artikel: