Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Rizieq Berduka Tengku Zul Wafat, Dasar Netizen Mulutnya Pedes Banget: Ente Mau Nyusul Bib?

Rizieq Berduka Tengku Zul Wafat, Dasar Netizen Mulutnya Pedes Banget: Ente Mau Nyusul Bib? Kredit Foto: Antara/Fauzan
Warta Ekonomi, Jakarta -

Eks pentolan Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab ikut menyampaikan duka atas meninggalnya Mantan Wasekjen Majelis Ulama Indonesia (MUI) pusat Tengku Zulkarnain, meninggal dunia setelah dinyatakan positif Covid-19, Senin (10/5) di rumah sakit Tabrani Kota Pekanbaru.

Melalui kuasa hukumnya, Aziz Yanuar, Habib Rizieq pun langsung menyampaikan doa terbaik untuk almarhum Tengku Zul dan segenap keluarga yang ditinggalkan. Baca Juga: Habib Rizieq Bertanya Pembubaran Ormas, Refly Harun: Alasan Seperti itu Masuk Akal

Menurut Aziz, Habib Rizieq sudah mengetahui kabar meninggalnya Tengku Zul pada Senin malam kemarin, 10 Mei 2021.

"Beliau (Rizieq Shihab) sangat berduka cita dan mendoakan yang terbaik untuk keluarga," ungkapnya, seperti dilansir dari terkini.id, Rabu (12/5/2021).

Lanjutnya, ia mengatakan jika Habib Rizieq mengenal sosok Tengku Zul sebagai Ustad yang baik, bahkan telah dianggap sebagai pejuang. Baca Juga: Curhat Habib Rizieq di Persidangan, Beberkan Ulah Hacker yang Terus Mengerjainya

"Ustad orang baik, orang soleh, dan pejuang," sambung dia.

"Beliau telah meraih kemenangannya dengan menggapai surganya. Insya Allah. Demikian," tutup Habib Rizieq.

Kontan saja, netizen pun langsung merespons dengan beragam komentar. 

"Seperti dirinya pemilik kunci surga aja Lo ... Bukan kemenangan yg ada tapi azab... Yg lebih tepat Hukum Karma... Ente mau nyusul bib...?" tanya akun Erwan Frasetyo.

"Kapan koe nyusul Bieb? Daripada hidupmu membuat onar terus di NKRI mending ikut si nain aje," timpal akun Nusantara.

"Hahahaha emang surga itu milik nenek moyang Lo zik surgamu skrg di penjara wkwkwkwk," imbuh akun Top Markotop.

Baca Juga: Sidang Habib Rizieq, Mahdi Bongkar Isi Pertemuan dengan Bima Arya yang Ingin Cabut Laporan

Baca Juga: Curhat Habib Rizieq di Persidangan, Beberkan Ulah Hacker yang Terus Mengerjainya

Diberitakan sebelumnya, Tengku Zulkarnain meninggal dunia setelah dinyatakan positif Corona atau Covid-19 pada Senin (10/5).

“Benar, ustad sudah meninggal dunia. Baru saja 1 menit setelah selesai azan Magrib,” kata Direktur Corporate Communication RS Tabrani, Ian Machyar, Senin (10/5).

Ia dirawat sejak 2 Mei 2021 karena positif Corona. Dia dirawat di RS Tabrani Pekanbaru.

“Beliau masuk ke RS kita tanggal 2 Mei. Kita berkewajiban siapa saja yang masuk untuk ditangani. Itu sudah jelas perintah Gubernur, kita rumah sakit yang ditunjuk sebagai RS rujukan. Kita lakukan yang terbaik untuk dirawat,” kata Direktur Corporate Communication RS Tabrani, Ian Machyar, kepada wartawan, Senin (10/5).

Lanjutnya, ia juga mengatakan jika Tengku Zul dalam kondisi stabil saat pertama kali masuk di RS.

“Waktu masuk kondisinya positif saja, kesehatan stabil. Tidak ada sakit lain,” kata Ian Machyar.

Adapun, kerabat almarhum, Sahid Lukman menuturkan sebelum wafat Tengku Zulkarnain melakukan safari dakwah di 12 kabupaten/kota di Provinsi Riau. Terakhir, mantan Wakil Sekjen MUI itu berdakwah di daerah Taluk Kuantan, yang berjarak 5 jam perjalanan dari Kota Pekanbaru.

"Saat itu beliau masih sehat walafiat, cuma mau bedrest merasa capek makanya beliau minta istirahat di RS Tabrani, kebetulan RS Tabrani punya kerabat beliau sendiri, bukan orang lain pemiliknya, beliau keponakan Prof Tabrani," kata Sahid Lukman dalam perbincangan di tvOne, Senin malam, 10 Mei 2021. 

Sahid menuturkan Tengku Zulkarnain masuk RS Tabrani Pekanbaru pada 2 Mei lalu. Karena kondisi kesehatannya menurun, Tengku Zul dirawat di RS Tabrani untuk beristirahat.

"Kondisinya sedikit agak menurun tanggal 2 beliau masuk rumah sakit untuk bedrest, namun semakin hari semakin sesak. Beliau hanya sesak, tapi masih bisa berkomunikasi dengan baik dengan dokter yang merawatnya," ungkapnya.

Kondisi kesehatan Tengku Zulkarnain semakin memburuk pada Senin sore, hingga dinyatakan meninggal dunia selepas azan Magrib berkumandang. Jenazahnya langsung dimakamkan di Pekanbaru Senin malam, sesuai protokol kesehatan Covid-19.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: