Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ini Alasan Kenapa di Indonesia, Orang yang Sudah Vaksin Masih Harus Pakai Masker

Ini Alasan Kenapa di Indonesia, Orang yang Sudah Vaksin Masih Harus Pakai Masker Kredit Foto: Antara/Umarul Faruq
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) mengumumkan bahwa masyarakat yang telah mendapatkan vaksinasi Covid-19 lengkap bebas beraktivitas tanpa perlu menggunakan masker. Tentunya banyak negara yang mempertanyakan perihal pernyataan tersebut.

Sebagaimana diketahui, saat ini pandemi Covid-19 masih belum menunjukkan tanda-tanda mereda. Terlebih dengan masuknya varian baru Covid-19 ke sejumlah negara termasuk Tanah Air. Tentu melepas masker bisa menjadi risiko tersendiri.

Epidemiolog dari Universitas Griffith Australia, dr. Dicky Budiman menjelaskan bahwa Amerika dan Indonesia tidak bisa disamakan. Begitu pula halnya dengan kebijakan yang diterapkan antara dua negara tersebut.

Baca Juga: Nah Lho Iri Gak? Orang Australia sama Selandia Baru Bebas Datangi Konser Tanpa Masker

"Ditambah lagi vaksinasi rate Indonesia masih rendah. Amerika tuh sudah mau mendekati 50 persennya. Jadi tidak bisa dikomparasi apple to apple. Kita malah semakin serius ini, malah kalau kita justru harus dua lapis maskernya," terang dr. Dicky, saat dihubungi, Jumat (14/5).

Dokter Dicky pun menggambarkan hal yang bakal terjadi seumpama Indonesia mengikuti kebijakan yang diumumkan CDC untuk boleh tidak mengenakan masker usai divaksinasi.

"Kalau di Indonesia tidak pakai masker, bisa celaka kita. Apalagi dengan ditambah banyaknya varian Covid-19 di Indonesia dan belum terkendali. Statusnya itu belum terkendali dan bahaya ini, bisa memperburuk situasi," tuntasnya.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Annisa Nurfitri

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: