Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tampak Blur Jalur Gaza di Google Maps Jadi Pertanyaan Publik, Mengapa Bisa?

Tampak Blur Jalur Gaza di Google Maps Jadi Pertanyaan Publik, Mengapa Bisa? Kredit Foto: Austrian Union of Jewish Students
Warta Ekonomi, London -

Mengapa Gaza, salah satu tempat dengan populasi terpadat di dunia, tampak kabur di peta Google?

Masalah itu sedang disoroti oleh para peneliti yang menggunakan informasi sumber terbuka alias open-source dan informasi yang tersedia untuk umum - termasuk data pemetaan - untuk menentukan lokasi serangan dan mendokumentasikan kehancuran di wilayah tersebut.

Baca Juga: Perang di Gaza Pekan Kedua, Israel Luncurkan Puluhan Serangan

"Fakta bahwa kami tidak mendapatkan citra satelit resolusi tinggi dari wilayah Israel dan Palestina menghambat kerja kami," kata Samir, seorang investigator open-source.

Bahkan, sebagian besar wilayah Israel dan Palestina tampak di Google Earth sebagai citra satelit beresolusi rendah, meskipun citra dengan kualitas lebih tinggi tersedia dari perusahaan-perusahaan satelit.

Sangat sulit melihat mobil-mobil di Kota Gaza.

Bandingkan dengan citra satelit Pyongyang, ibu kota Korea Utara, di mana mobil-mobil di jalanannya tampak jelas dan setiap individu manusia dapat dibedakan dari yang lainnya.

Mengapa citra satelit begitu penting?

Citra satelit menjadi elemen penting dalam pelaporan suatu konflik.

Pada saat konfrontasi terbaru di Timur Tengah ini pecah, para penyidik independen berusaha mengonfirmasi lokasi tembakan rudal dan bangunan yang menjadi sasaran di Gaza dan Israel dengan menggunakan satelit.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: