Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

95% Transaksi Nasabah Dilakukan Secara Digital, CIMB Niaga Bicara Nasib Kantor Cabang

95% Transaksi Nasabah Dilakukan Secara Digital, CIMB Niaga Bicara Nasib Kantor Cabang Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pengembangan ekosistem digital terus diupayakan oleh PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) melalui OCTO Mobile. Menawarkan berbagai produk dan layanan dalam satu genggaman, OCTO Mobile sebagai digital channel dari CIMB Niaga mencatatkan pertumbuhan yang positif, baik dari segi transaksi maupun income.

Head of Consumer Product, Preferred and Personalization CIMB Niaga, Noviady Wahyudi, mengungkapkan bahwa lebih dari 95% transaksi finansial dilakukan nasabah melalui digital channel. Sejalan dengan hal itu, pertumbuhan pengguna digital channel tercatat lebih dari 15% per tahun. Baca Juga: Jawab Kebutuhan Nasabah, CIMB Niaga Permudah Akses Produk Perbankan Melalui OCTO Mobile

"Demikian juga untuk revenue dari digital sales meningkat 2 kali secara tahunan," tegas Noviady, Senin, 24 Mei 2021.  

Ketika digital channel mampu menyerap hampir semua transaksi nasabah, lantas bagaimana dengan nasib kantor cabang CIMB Niaga? Akankah kantor-kantor tersebut dinonaktifkan? Baca Juga: Yahh! Cuan Garudafood Pemilik Kacang Garuda Amblas Ratusan Miliar Rupiah!

Noviady mengamini bahwa sebagian besar transaksi dilakukan secara mobile atau di luar kantor cabang. Meskipun demikian, eksistensi kantor cabang masih akan ada dan dibutuhkan oleh nasabah, terutama bagi nasabah yang memiliki preferensi bertransaksi secara langsung (tatap muka). Selain itu, kantor cabang juga menjadi tujuan akhir bagi nasabah yang mengalami masalah.

Hanya saja, lanjut Niviady, akan ada penyesuaian dari kantor cabang tersebut, baik dari segi bentuk maupun lokasi. Digital Lounge dapat dikatakan sebagai gambaran adanya perubahan bentuk dari kantor cabang akibat adapatasi teknologi.

"Tentunya layanan di sana menjadi berbeda dan yang pasti cabang sendiri akan berubah bentuk mengadopsi teknologi," sambungnya lagi.

Noviady menegaskan, kemungkinan besar tak akan ada penambahan kantor cabang. Pihak CIMB Niaga menyebut setidaknya akan mempertahankan hingga 300 kantor cabang di tengah pengembangan ekosistem digital saat ini. 

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih

Bagikan Artikel: