Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Diramal Jadi Kuda Hitam di Pemilu 2024, Gokil! PSI dan Partai Ummat Semangatnya Berlipat

Diramal Jadi Kuda Hitam di Pemilu 2024, Gokil! PSI dan Partai Ummat Semangatnya Berlipat Kredit Foto: Rakyat Merdeka
Warta Ekonomi -

Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dan Partai Ummat diprediksi menjadi kuda hitam di Pemilu 2024.

Menilik hasil survei Y-Publica, dua partai itu akan bersinar di pesta demokrasi mendatang. PSI akan tembus ke Senayan, dan Partai Ummat menjadi partai teratas di antara partai kecil.

Baca Juga: Ketika PAN Bicara Pilpres 2024: Dengar! Jangan Main Cap Pancasilais dan Radikal, Masyarakat Mau...

Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSI Dea Tunggaesti menyambut gembira hasil survei itu. Perhitungan Y-Publica menambah barisan tren positif yang diterima PSIdari beragam hasil survei.

Apalagi, PSI diprediksi lolos Parliamentary Threshold (PT) 4 persen dengan elektabilitas 5,3 persen.

“Tentu senang sekali,” ujar Dea kepada Rakyat Merdeka, belum lama ini.

Seperti diketahui, di Pemilu 2019, PSI gagal lolos PT 4 persendengan raihan 2.650.361 juta suara atau setara 1,89 persen.

Bagi Dea, tren positif saat ini adalah buah kerja keras para kader membangun mesin partai, sekaligus menjadi penyemangat para kader yang turun gunung membantu rakyat.

Misalnya, di program #RiceBoxPSI, kegiatan rutin memberikan nasi beserta lauknya di kota besar di Indonesia.

“Kita bagi 1.000 box per hari di berbagai kota, seperti di Jakarta, Surabaya dan Medan. Ada juga program memberikan pekerjaan bagi UMKM setempat. Ini semua kader turun,” ceritanya.

Politisi cantik ini juga bersyukur tagline PSI, yaitu #hadirkerjauntukrakyat begitu didalami para kader dan dijalankan dengan tulus demi membantu rakyat.

 

Meski begitu, dosen hukum di Universitas Pancasila ini berpesan agar para kader tidak berpuas diri.

“Ini bukan kemenangan sesungguhnya. Pemilu masih jauh, semangat para kader PSI harus terus membara, dan harus terus semakin kompak,” pintanya.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: