Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Intip Proyeksi Kinerja dan Road Map MNC Bank Setelah Mengantongi Izin Digital Onboarding dari OJK

Intip Proyeksi Kinerja dan Road Map MNC Bank Setelah Mengantongi Izin Digital Onboarding dari OJK Kredit Foto: MNC Bank
Warta Ekonomi, Jakarta -

Dalam 2 pekan terakhir, saham PT Bank MNC Internasional Tbk atau MNC Bank (BABP) bergerak sangat atraktif. Fakta foto terbaru yang beredar, investor kakap Lo Kheng Hong juga tampak hadir bersama COO MotionBanking Teddy Tee dalam peluncuran layanan perbankan digital (digital banking) MotionBanking pada 3 Juni 2021 tersebut.

Ingin tahu bagaimana digital roadmap dan strategi MotionBanking? Seperti apa proyeksi kinerja BABP ke depan?

MNC Grup pun menggelar webinar “BABP to The Moon” yang akan dihadiri oleh Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo.Acara tersebut pun itu pun akan dihadiri sejumlah narasumber di antaranya Founder Indonesia Superstock Community Edhi Pranasidhi, CTO MNC Group Yudi Hamka, dan COO MotionBanking Teddy Tee.

Torehan BABP di lantai bursa saham ini dinilai sebagai wujud respons positif dari para trader dan investor pada BABP. Capaian ini tidak lepas dari aksi korporasi strategis MNC Bank.

Baca Juga: Lewat Digital Onboarding, MNC Bank Targetkan 30 Juta Pengguna Baru dalam 5 Tahun

Langkah besar digital banking tersebut dilakukan BABP anak usaha PT MNC Kapital IndonesiaTbk (BCAP) ini hanya berselang 10 hari setelah mengantongi izin digital onboarding dari OJK.

MotionBanking pun digadang-gadang akan menjadi calon raksasa ekonomi digital di Indonesia. Pasalnya, layanan perbankan digital paling terintegrasi ini menawarkanlayananyanglengkap mulaidaritabungan,transfer,pembayaranhingga kartu kredit, beserta UI/UX yang nyaman seperti login biometrik, notifikasi real-time, dan lain-lain.

Baca Juga: Akhirnya! MNC Bank Kantongi Izin Layanan Pembukaan Rekening Secara Digital

Pergerakan lincah BABP ini pun tentu menarik untuk diikuti lebih lanjut.Terlebih, MotionBanking ini diyakini bakal memimpin bisnis financial technology di Tanah Air yang kian meroket.

Mencermati hal ini, Victoria Venny mengemukakan bahwa BABP diproyeksikan memiliki posisi bargaining yang lebih baik dalam industri perbankan di Indonesia. Hal ini karena didukung oleh potensi pasar yang sangat besar jika dibandingkan dengan inklusi keuangan yang masih rendah di Indonesia.

“MotionBanking juga didukung oleh adanya sinergi dan ekosistem MNC Group yang terkenal sebagai perusahaan media yang terbesar di Asia Tenggara. Selain itu, MotionBanking memiliki nilai tambah karena memiliki valuasi yang atraktif dengan PBV single digit, masih lebih rendah jika dibandingkan dengan perusahaan perbankan digital lainnya,” jelas Venny.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: