Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ustadz Abdul Somad Disebut Jadi Capres-Cawapres Potensial di Pilpres 2024

Ustadz Abdul Somad Disebut Jadi Capres-Cawapres Potensial di Pilpres 2024 Kredit Foto: Instagram/Ust Abdul Somad
Warta Ekonomi, Jakarta -

Lembaga Arus Survei Indonesia (ASI) merilis ada beberapa tokoh yang paling layak menjadi kandidat calon presiden saat Pemilu 2024. Sejumlah figur itu dari kalangan tokoh agama seperti Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siroj hingga penceramah Ustaz Abdul Somad (UAS).

"Nama Said Aqil Siroj (19,4%), Haedar Nashir (19,1%), Abdul Somad Batubara (16,1%) merupakan figur dari klaster tokoh agama yang paling layak jadi capres-cawapres 2024," kata Direktur Eksekutif Aruz Survei Indonesia, Ali Rif'an dalam paparan secara daring, Selasa, 8 Juni 2021.

Baca Juga: Tudingan Dana Haji untuk Infrastruktur UAS Menyesatkan, Istana: Tidak Ada Itu...

Ali menjelaskan selain itu ada nama-nama lain seperti Abdul Mu’ti (7,3%), Nasaruddin Umar (6,8%), Din Syamsuddin (6,1%), Yahya Cholil Staquf (5,0%), Muhammad Luthfi bin Yahya (4,2%). Sisanya, 16,0% mengaku tidak tahu/tidak jawab.

Tak hanya itu, dari hasil survei itu menyebutkan ada beberapa nama yang pantas juga untuk maju sebagai capres dan cawapres seperti Arif Satria (8,6%), Ali Masykur Musa (8,2%), Komaruddin Hidayat (7,3%). Mereka merupakan figur dari klaster akademisi-teknokrat yang paling layak jadi capres-cawapres 2024.

Selain itu, disusul nama Rizal Ramli (7,1%), Nadirsyah Hosen (6,2%), Rhenald Kasali (5,6%), Ari Kuncoro (5,2%), Saldi Isra (4,8%), Panut Mulyono (2,7%), Yudian Wahyudi (1,4%). Sisanya 42,9% mengaku tidak tahu/tidak jawab.

Ia juga menuturkan, untuk pengusaha yang layak maju sebagai capres-cawapres ada nama Chairul Tanjung (22,4%), Hary Tanoesoedibyo (18,8%), Hariyadi B Sukamdani (5,7%). 

Pun, disusul nama Hutomo Mandala Putra (5,0%), Gita Wirjawan (4,9%), Rosan P Roeslani (3,6%), Rachmad Gobel (2,9%), Hasyim Djojohadikusumo (2,1%), Mardani H Maming (1,2%), dan Rusdi Kirana (0,9%). Sisanya 32,5% mengaku tidak tahu/tidak jawab.

Kemudian, dalam survei ditanyakan kepada masyarakat terkait partai politik yang akan dipilih jika pencoblosan dilakukan pada hari ini. Hasilnya sebagai berikut PDI Perjuangan (19,6%), Partai Gerindra (14,9%), Partai Golkar (10,4%), PKB (9,7%), Demokrat (7,9%), NasDem (6,7%), PKS (5,2%) merupakan partai yang masuk tujuh besar mendapatkan tingkat keterpilihan paling tinggi.

"Sementara Jika Pilpres dilakukan saat ini, Prabowo Subianto (12,5%), Ganjar Pranowo (11,3%), Anies Baswedan (9,3%), Sandiaga Uno (8,3%), AHY (6,4%), Ridwan Kamil (5,9%), dan Khofifah Indar Parawansah (3,9%) merupakan tujuh figur yang paling tinggi elektabilitasnya," katanya.

Dalam survei itu mengusung tema 'Capres-Cawapres Potensial 2024: Persepsi Publik Terhadap Klaster Figur'. Survei itu dilaksanakan pada 1-7 Mei 2021 di 34 provinsi yang ada di Indonesia.

Kegiatan survei ini dengan cara telesurvei, yaitu responden diwawancara melalui kontak telepon menggunakan kuesioner. Metode penarikan sampel multistage random sampling

Pun, jumlah responden 1000 responden dengan margin of error +/- 3.1% pada tingkat kepercayaan 95%.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Alfi Dinilhaq

Bagikan Artikel: