Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ayahnya Mas AHY Kena Diserang Netizen: Pakai Dana Haji Buat Infrastruktur, Mana Hasilnya?

Ayahnya Mas AHY Kena Diserang Netizen: Pakai Dana Haji Buat Infrastruktur, Mana Hasilnya? Kredit Foto: Instagram/Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)

Tak hanya itu, netizen tersebut ikut membagikan sejumlah gambar yang menuding SBY mamakai dana haji.

"Menolak lupa Rp35 triliun era SBY," narasi gambar tersebut.

Baca Juga: Ruhut Setuju dengan Hasto: Pasukan SBY Jangan Kebakaran Jenggot, Nanti Kader Residivisnya...

"SBY menggunakan dana haji untuk pembangunan infrastruktur yang menabrak undang-undang Rp35,2 triliun hasilnya apa?" tulis narasi dalam gambar itu.

Sementara itu, pemerintah melalui Keputusan Menteri Agama memutuskan pembatalan keberangkatan calon jemaah haji demi keamanan, kesehatan, dan keselamatan jemaah. 

Baca Juga: Ahli Virologi dan Molekuler Biologi: Semua Vaksin Covid-19 Aman dan Sudah Diuji

Namun sayangnya, banyak informasi palsu dan salah yang beredar di masyarakat. Pesan-pesan hoaks itu menyangkal pembatalan tersebut terkait keselamatan jemaah dengan dalih dana haji telah habis digunakan oleh pemerintah.

Berikut rangkuman info hoax soal dana haji

Hoaks: Pembatalan Haji 1442 H karena uangnya sudah habis digunakan untuk hal lain.

Fakta: Alasan utama pembatalan haji 2021 adalah kesehatan, keselamatan, dan keamanan jemaah haji.

Hoaks: Pemerintah memiliki utang pembayaran pelayanan akomodasi kepada Arab Saudi sehingga Arab Saudi tidak mau menerima jemaah haji Indonesia.

Fakta: Tidak ada utang pembayaran pelayanan kepada Arab Saudi. Dalam laporan keuangan Badan Pengelolaan Keuangan Haji (BPKH) sampai 2020, tidak ada catatan utang dalam kewajiban BPKH kepada pihak penyedia jasa perhajian di Arab Saudi. 

Hoaks: BPKH mengalami kesulitan keuangan dan gagal investasi.

Fakta: Tidak ada kesulitan dan gagal investasi. Pada 2020, BPKH membukukan surplus keuangan lebih dari Rp5 triliun dan dana kelolaan tumbuh di atas 15 persen. 

Hoaks: Dana haji digunakan untuk pembangunan infrastruktur.

Fakta: Alokasi investasi ditunjukan ke investasi dengan profil risiko low-moderate, 90 persen dalam bentuk surat berharga syariah negara dan sukuk korporasi.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: