Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ridwan Kamil Mulai Manuver untuk 2024, Mohon Maaf Pak: Rumit!

Ridwan Kamil Mulai Manuver untuk 2024, Mohon Maaf Pak: Rumit! Kredit Foto: Viva
Warta Ekonomi -

Sosok Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil yang disebut sedang mempersiapkan diri maju pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 dinilai mengkhawatirkan. Pasalnya, selain Ridwan Kamil masih berstatus non kader partai dan terbebani tugas sebagai gubernur, waktu pelaksanaan Pilpres masih jauh.

Seperti diketahui, Ridwan Kamil beberapa waktu lalu menemui Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.

"Kalau ngeliat gaya RK hari ini rumit," ujar Pakar Politik Universitas Padjadjaran, Prof. Muradi di Bandung, Rabu 9 Juni 2021.

Baca Juga: Bak Kode! Di Daerah Kekuasaan Ridwan Kamil, Airlangga Hartato Singgung Patokan Kesuksesan Pilpres

Menurutnya, Ridwan Kamil jangan setengah hati jika ingin maju dalam perhelatan Pilpres 2024. Bahkan, situasi ini dinilai menjadi tantangan buat Ridwan Kamil agar berani menjadi kader Partai.

"Karena dia bukan orang partai kemudian mesin politiknya belum bekerja, kemudian lebih pada simpul dia sendiri berbeda dengan Anies dan Ganjar, tim politiknya bekerja, jadi sekarang ini kembali ke figur dia sendiri," katanya.

Bahkan, Ridwan Kamil dinilai harus segera menjalankan tim politik. "Ada opsi berpartai atau tidak berpartai, pernyataan RK akan masuk dalam partai politik hari ini itu salah satu sinyal bahwa akhirnya dia memutuskan ikut partai," katanya.

Terpisah, Ridwan Kamil mengakui perhelatan Pilpres 2024 masih jauh. "Bagi saya, 2024 adalah hal yang belum jelas, belum pasti dan masih jauh. Dan saya juga harus tahu diri, karena menyadari banyak kekurangan," katanya.

"Yang pasti-pasti saja, bahagiakan warga Jawa Barat dengan bekerja fokus kendalikan pandemi, pulihkan ekonomi ciptakan lapangan pekerjaan, selesaikan tugas di sisa jabatan, terus berinovasi walau rencana-rencana pembangunan banyak dirampok COVID-19," tambahnya. 
 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: