Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Infrastruktur Militer NATO di Perbatasan Rusia Kian Menjadi, Putin: Kami Berharap Akal Sehatnya...

Infrastruktur Militer NATO di Perbatasan Rusia Kian Menjadi, Putin: Kami Berharap Akal Sehatnya... Kredit Foto: Getty Images/TASS/Mikhail Klimentyv
Warta Ekonomi, Moskow -

Presiden Vladimir Putin mengatakan, Rusia khawatir tentang pembangunan infrastruktur NATO di dekat perbatasannya. Rusia juga menilai, NATO enggan melakukan dialog konstruktif untuk menurunkan ketegangan demi mengurangi risiko insiden tak terduga.

"Kami berharap akal sehat dan hasrat membangun hubungan konstruktif dengan kami akhirnya akan menang," kata Putin dalam pidatonya di Konferensi Keamanan Internasional di Moskow, seperti dikutip Sputnik News, Rabu (23/6/2021).  

Baca Juga: Calling Putin, Merkel Bahas Peringatan 80 Tahun Invasi Nazi ke Rusia

Dalam wawancaranya dengan stasiun televisi NBC pekan lalu, Putin juga mengatakan NATO sebagai warisan kuno Perang Dingin. Ia tidak yakin mengapa aliansi tersebut masih ada hingga saat ini.

Di hadapan para peserta konferensi Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu mengatakan, NATO mempertimbangkan memindahkan pasukan dengan cepat ke perbatasan Rusia dan Belarusia. Shoigu mencontohkan latihan tempur NATO yang dinamakan latihan militer Defender Europe.

Ia juga menekankan pertemuan NATO di Brussels, Belgia baru-baru ini mengonfirmasi blok itu ingin berubah menjadi aliansi politik dan militer global. Tujuannya untuk menahan perkembangan Rusia dan China.

"Keputusan yang diambil dalam pertemuan itu untuk meningkatkan pengeluaran militer negara anggota dan pencegahan potensi nuklir akan mengkonsolidasikan konfrontasi militer di Eropa selama bertahun-tahun," kata Shoigu.

Shoigu yakin, dialog formal yang diajukan Brussels untuk melanjutkan kerangka kerja Dewan NATO-Rusia tidak akan mengurangi ketegangan di tingkat bilateral. Terutama mengingat sejumlah negara Eropa yang lebih tertarik meningkatkan ketegangan.

Dalam wawancaranya dengan NBC pekan lalu, Putin ditanya mengenai pergerakan pasukan Rusia di dekat perbatasan Ukraina. Ia menjawabnya dengan mengatakan Rusia melakukan latihan militer di wilayahnya sendiri. Sementara NATO rutin melakukan manuver di perbatasan Rusia.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: