Digitalisasi 200 Gerai, Breadlife Gandeng Youtap

Warta Ekonomi, Jakarta -

Breadlife Bakery lakukan transformasi digital guna memperkuat operasional bisnis dan meningkatkan layanannya dengan menggandeng Youtap Indonesia.

Perusahaan mengeklaim, dengan kolaborasi yang baru saja dua bulan berjalan ini telah membawa peningkatan transaksi di ratusan gerainya hingga perluasan jangkauan pasar. Namun, tidak hanya bagi Breadlife, kolaborasi ini juga dapat membuka ladang peruntungan baru bagi ratusan ribu mitra UMKM Youtap lainnya.

Baca Juga: Raih Pendanaan Tahap Awal, Startup Finantier Perkuat Kehadiran di Indonesia dan Asia Tenggara

"Sebagai bisnis dengan hampir 200 gerai dan terus berkembang, kami terdorong untuk terus mengoptimalkan operasional bisnis kami. Apalagi, sejak pandemi Covid-19 di mana perilaku pelanggan pun juga bergeser ke digital lifestyle," kata Head of Marketing and R&D Breadlife, Bayu Susetyo Adhi, dalam keterangan persnya, Kamis (1/7/2021).

Sebelumnya, pencatatan transaksi dalam operasional bisnis Breadlife masih dilakukan secara manual. Perusahaan menyebut metode manual ini berisiko menciptakan kesalahan akibat human error serta dapat memakan tenaga dan waktu yang lama.

Saat ini, hampir 200 gerai Breadlife di wilayah Jabodetabek, baik yang berbentuk store di mal-mal besar maupun corner store di tepi jalan, telah menggunakan Youtap dalam mencatat transaksi penjualan dan data ini terintegrasi dengan seluruh jaringan Breadlife secara real time.

Youtap saat ini telah diadopsi oleh lebih dari 150 ribu pelaku usaha di seluruh wilayah Indonesia (di 500+ kota dan 34 provinsi). Bahkan, pengguna Youtap di area Indonesia Timur, seperti Kalimantan, Sulawesi, Bali serta Papua sudah mencapai 20% dari total pengguna.

Pada kuartal terakhir 2020 lalu, Youtap mencatat kenaikan hingga 50% pada adopsi layanan Youtap oleh merchant segmen usaha menengah.