Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Seperti AHY, Hingga Kader Demokrat Habis Dikatain Sama Mantan Anjing Penjaga SBY: Tolol Banget!

Seperti AHY, Hingga Kader Demokrat Habis Dikatain Sama Mantan Anjing Penjaga SBY: Tolol Banget! Kredit Foto: Sufri Yuliardi

Karena itu, Ibas pun mengaku heran dengan kelangkaan tabung oksiden yang terjadi saat ini. Sebab, sebelumnya pemerintah menyumbangkan tabung oksigen ke negara lain beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Kritik AHY ke Pemerintah Memanas, Pengamat Beri Ucapan Pedas

Baca Juga: Demokat Pasang Badang Belain Anak-Anak SBY, Wajar Mas AHY dan Mas Ibas Kritik Pemerintah

“Bagaimana mungkin tabung oksigen disumbangkan ke negara lain, tapi saat rakyat sendiri membutuhkan, barangnya susah didapat,” katanya.

Tak hanya itu, sang Kakak yang juga Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY ikut memberikan kritiknya kepada pemerintah.

AHY menyinggung Indonesia yang dikabarkan turun kelas akibat pandemi covid-19. Dia juga mengkhawatirkan kondisi pemerintah dalam menangani pandemi seperti sekarang.

"Idealnya, kita selalu naik kelas. Jangan tinggal kelas, apalagi turun kelas," cuit AHY di Twitter miliknya.

Namun, menurut Peneliti Indonesia Political Opinion (IPO) Catur Nugroho kritikan AHY kurang pengalaman.

Menurut dia, AHY masih harus memerlukan sosok sang ayah, SBY untuk menjadi pendukungnya di Pemilihan Presiden 2024.

Keadaan tersebut, kata Catur, terlihat dari beberapa kritik yang dilayangkan petinggi PD terhadap pemerintah.

"AHY ini masih minim pengalaman, ya. Peran SBY pun sangat menentukan AHY guna bertarung di dunia politik, terlebih untuk 2024," ucap Catur kepada GenPI.co, Jumat (9/7).

Seperti diketahui, SBY sebelumnya turun langsung untuk mengkritik pemerintahan Presiden Jokowi terkait pandemi covid-19.

Selain itu, SBY juga menyeret Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan agar tidak arogan saat PPKM Darurat.

Menurut SBY, Presiden Jokowi jangan menjadi seseorang yang anti-kritik.

Sementara Luhut, kata SBY, untuk tidak mengeluarkan nada ancaman kepada masyarakat saat PPKM Darurat dilaksanakan.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: