AHY-Ibas 'Bombardir' Pemerintah, Pengamat Hubungkan ke Moeldoko: Bentuk Kekalahan

Warta Ekonomi, Jakarta -

Partai Demokrat melalui pimpinannya, AHY dan Ibas, gencar mengkritik pemerintah terkait Covid-19. Menanggapi hal itu, Direktur Rumah Politik Indonesia Fernando EMaS menilai, kritik yang dilayangkan ialah bentuk kekalahan.

Menurut Fernando, KLB Partai Demokrat yang dipimpin Moeldoko berpeluang menang di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).

Baca Juga: Moeldoko Bahas Lalat Politik, Nyeletukan Demokrat Bikin Istana Terpojok

"Sepertinya AHY dan Ibas merasa akan gagal mempertahankan Partai Demokrat," ucap Fernando kepada GenPI.co, Minggu (11/7).

Dia meyakini bahwa pihak Moeldoko memiliki data yang kuat dan berpotensi menang sehingga AHY dan Ibas kebingungan. Fernando lantas menduga jika Partai Demokrat menekan pemerintah, pihaknya bisa menang di PTUN.

"AHY dan Ibas ini berharap dengan menekan dan mengganggu pemerintah melalui pernyataannya akan menang di PTUN," jelasnya.

Seperti diketahui, polemik Partai Demokrat masih bergulir hingga sekarang dengan kubu KLB Moeldoko. Kedua belah pihak masih bertarung di Pengadilan Tata Usaha Negara yang akan diputus pada Agustus 2021.