Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Emosi Orang Istana Gak Kira-Kira, Yang Minta Jokowi Mundur Habis Dilibas dan Dikatain Binatang

Emosi Orang Istana Gak Kira-Kira, Yang Minta Jokowi Mundur Habis Dilibas dan Dikatain Binatang Kredit Foto: Antara/Dhemas Reviyanto

Sebelumnya, ia juga menanggali tagar ‘Mundur Aja Pakde’ yang trending di Twitter.

Ia menilai bahwa pihak tersebut merupakan sampah demkrasi yang memiliki sifat hasad atau iri hati.

“Sampah-sampah Demokrasi minta JOKOWI MUNDUR, banyak yang sakit hati karena selain tidak ikhlas juga karena lukanya sangat dalam. Hasad=dengki adalah perilaku yang merusak amal dan memperpendek usia,” tulisnya.

Sebelumnya, Ekonom senior Rizal Ramli minta Presiden Jokowi untuk meletakan jabatannya secara baik-baik.

Hal itu disampaikan Rizal Ramli saat melakukan pertemuan dengan Aktivis Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) se-Pulau Jawa.

"Sebaiknya Jokowi mundur secara baik-baik, daripada dipaksa oleh rakyatnya sendiri," kata Rizal Ramli, Selasa (8/6).

Terkait itu, Ahli Hukum Tata Negara, Refly Harun menilai hal wajar jika rakyat Indonesia, termasuk para tokoh dan politisi meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk mundur dari jabatannya.

"Diukur dari amanat konstitusi untuk melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia, maka sesungguhnya Presiden Jokowi sudah gagal,” ujarnya, dilansir dalam akun Youtubenya, dilihat, Jumat (9/7/2021).

Lanjut mantan Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen PT Pelindo I, ini menegaskan bahwa Jokowi memang telah gagal dalam menjalankan amanat konstitusi.

"Presiden sudah gagal menjalankan amanat konstitusi," tegasnya. 

Karena itu, ia menilai hal wajar jika banyak pihak yang mendesak Jokowi untuk mengundurkan diri dari jawabatannya.

“Nah karena sudah gagal tersebut, ya wajar kemudian ada yang meminta untuk agar Presiden Jokowi mengundurkan diri,” ungkapnya.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: