Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Cuma Tulis Salam, Akun Kemenag 'Dibombardir' Netizen: Kan Gak Lucu Dijawab 'Sereh'

Cuma Tulis Salam, Akun Kemenag 'Dibombardir' Netizen: Kan Gak Lucu Dijawab 'Sereh' Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Para warganet atau netizen ramai-ramai mengomentari laman Twitter Kementerian Agama Republik Indonesia @Kemenag_RI.

Apa sebabnya? Ya, tentu saja salah satu postingan yang diunggah oleh admin Kementerian Agama itu hanya mengucapkan atau mengetik salam, tidak disertai Assalamualaikum, Selasa, 20 Juli 2021.

Baca Juga: Mahfud MD Lagi Keranjingan "Ikatan Cinta", Netizen: Rakyat Lagi Diobok-obok

Kemenag memberikan informasi kepada masyarakat terkait tata cara pelaksanaan salat Iduladha dalam kondisi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di zona merah dan orange.

Berikut informasi pengumuman yang diunggah oleh admin Kemenag:

Salam

Berikut informasi tata cara Salat Iduladha di rumah.

Semoga bermanfaat buat #SahabatReligi di Zona PPKM Darurat atau Zona Merah dan Oranye Luar PPKM Darurat yang hari ini menggelar Salat Iduladha di rumah masing-masing bersama keluarga.

Allahu Akbar wa lillaahil hamd.

Para netizen itu berkomentar di antaranya:

"Apa salahnya sih lu ketik assalamualaikum ?? Toh itu kan info utk orang muslim / Islam ! Kalo lu cuma tulis salam doang lu pikir daun salam apa min ??? Noh daun salam ada di dapur emak gw buat masak ????" tulis akun @Stevaniehuangg.

"Sekelas @Kemenag_RI tidak mengucap Assalamualaikum....saat memulai memberikan informasi...... astagfirullah...ngelus dada sy....berat yach ucapkan Assalamualaikum????" tulis akun @IwanLife.

"Salam? Daun? Postingan tata cara shalat Idul Adha, greeting 'salam'???? 

Aneh," tulis akun @Campdit.

"Kan ngga lucu klo dijawab 'Sereh' :) Pliisss atuhlah min kamu teh kemenag, sing baleg atuh ngucapkeun Assallamualaikum warrahmatullhohi wabarokaatuuh, " tulis akun @mayhayani.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: