BTPN Syariah Salurkan Pembiayaan Rp10,05 Triliun di Kuartal II

Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Bank BTPN Syariah Tbk (BTPN Syariah) membukukan kinerja positif pada kuartal II 2021. Hal tersebut tercermin dari perolehan laba bersih menjadi Rp770 miliar pada kuartal II tahun ini.

Emiten dengan kode saham BTPS ini juga telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp10,05 triliun. Penyaluran tersebut tumbuh sebesar 15% secara year on year (yoy) dibandingkan periode sebelumnya Rp8,74 triliun.

Baca Juga: Buy Back Kredit Senilai Rp557 Miliar, Bank Banten Bidik Pendapatan Tumbuh Hingga Rp50 Miliar

Direktur Utama BTPN Syariah, Hadi Wibowo mengatakan pertumbuhan di saat pandemi ini tetap mengedepankan kualitas pembiayaan yang sehat dengan menjaga NPF (Non Performing Financing) di posisi 2,4%.

“Selama masa penuh tantangan ini, nasabah pembiayaan benar-benar dijaga untuk tetap terhubung dengan bank,” kata Hadi di Jakarta, kemarin.

Di sisi lain, Hadi menyampaikan, BTPN Syariah juga akan terus mengembangkan berbagai inovasi teknologi agar nasabah lebih efektif dalam bertransaksi dengan menyesuaikan kemampuan beradaptasi mereka.

Menurut Hadi, BTPN Syariah telah menyiapkan aplikasi teknologi yang mengoptimalkan peran nasabah dan membawa layanan perbankan dalam ekosistem terdekat mereka.

Hadi menyebut seluruh tim di lapangan telah menggunakan aplikasi termutakhir dalam melayani nasabah prasejahtera produktif.

Sampai akhir Juni 2021,BTPN Syariah masih memiliki rasio kecukupan modal (CAR) yang kuat diposisi 52%.Total aset tumbuh 14% (yoy) menjadi Rp.17,41 triliun dari Rp.15,27 triliun.

Sementara itu dana pihak ketiga (FPK) tumbuh 12% yoy menjadi Rp.10,61 triliun dari Rp.9,46 triliun.