Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ganjar dan Gibran Cek Vaksinasi Pelajar Solo, Usai Disuntik Dapat HP

Ganjar dan Gibran Cek Vaksinasi Pelajar Solo, Usai Disuntik Dapat HP Kredit Foto: Viva
Warta Ekonomi, Solo -

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengecek pelaksanaan vaksinasi pelajar di Solo, Rabu, 4 Agustus 2021. Didampingi Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, Ganjar menyapa ratusan pelajar SMP dan SMA yang mengikuti vaksinasi di SMA Negeri 3 Surakarta.

"Sudah disuntik? Sakit tidak?" tanya Ganjar.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Jauh Lebih Moncer, Kubu Puan Maharani Endus Politik Adu Domba

"Sudah pak, nggak sakit. Kaya digigit semut," jawab mereka.

Ganjar pun menanyakan kenapa para pelajar itu mau divaksin. Beberapa menjawab agar terhindar dari paparan COVID-19. Ada juga yang mengatakan mau divaksin agar bisa segera sekolah tatap muka.

"Biar bisa segera sekolah tatap muka pak," celetuk beberapa siswa.

Selain divaksin, sejumlah pelajar itu juga tampak sumringah. Pasalnya, mereka juga mendapat hadiah handphone. Pemkot Solo menggandeng pihak swasta dan memberikan hadiah handphone jenis Redmi Note 9A pada pelajar kurang mampu. 

"Wah dapat HP to. Tambah semangat ya belajarnya, sing rajin ya. Untuk sekolah tatap muka, sabar ya. Nunggu reda dulu," ucap Ganjar.

Ganjar menerangkan, para pelajar di Jawa Tengah memang sudah rebutan ingin divaksin. Mereka ingin segera masuk sekolah tatap muka seperti sebelumnya.

"Makanya saya terima kasih pada Mas Gibran, yang sudah mulai vaksinasi pada pelajar. Di beberapa daerah lain di Jateng juga sudah dimulai. Mudah-mudahan bisa dipercepat," ujarnya.

Ganjar menerangkan, pihaknya sudah diperintahkan Presiden untuk melakukan percepatan. Jika nanti vaksin sudah banyak maka program percepatan vaksinasi, termasuk untuk pelajar bisa digenjot.

"Prioritasnya tetap lansia, baru kelompok lain termasuk para pelajar ini. Ada juga untuk disabilitas," katanya.

Kiriman vaksin dari pemerintah pusat, lanjut Ganjar, sudah cukup banyak. Kiriman terakhir untuk Jateng sebanyak 600.000 dosis.

"Dan itu sudah kami bagi semua ke daerah secara proporsional. Jadi di daerah sekarang vaksin banyak. Tinggal digerakkan untuk vaksinasi pada lansia termasuk pelajar," katanya.

Ganjar meminta agar vaksinasi bagi pelajar dilakukan di sekolah masing-masing. Hal itu penting agar tidak terjadi kerumunan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Alfi Dinilhaq

Bagikan Artikel: