Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dengar, Ya! Puan Maharani Gak Butuh Baliho Buat Dongkrak Nama, PDIP: Sudah Dikenal...

Dengar, Ya! Puan Maharani Gak Butuh Baliho Buat Dongkrak Nama, PDIP: Sudah Dikenal... Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Politikus PDI Perjuangan (PDIP) Arteria Dahlan memberikan tanggapannya mengenai pemasangan baliho Ketua DPP PDIP Puan Maharani yang banyak menuai kritikan. Menurut Arteria, pemasangan baliho puan sama sekali tidak ada kaitannya dengan tingkat elektabilitas Puan.

"Ya yang keliru yang mengaitkan baliho dengan kepentingan elektoral. Kalau baliho Mba Puan dari awal memang tidak ditujukan dan sama sekali tidak ada kaitannya dengan kepentingan elektoral. Enggak usah disurvei dan pakai hasil survei atau pun temuan Charta juga kita sudah tahu," kata Arteria kepada wartawan pada Jumat, 13 Agustus 2021.

Baca Juga: Baliho Puan Maharani Bikin Heboh, PDIP Heran: Heboh Banget Ya...

Menurut Arteria, sangat tidak relevan apabila pemasangan baliho Puan dikaitkan dengan tujuan untuk mengatrol elektabilitas. Karena itu, Arteria meminta kepada semua pihak agar tidak berburuk sangka terkait pemasangan baliho Puan Maharani.

"Makanya jangan berburuk sangka. Engga usah tanya sama konsultan politik dan pakar-pakar yang ahli di marketing politik. Kita sangat paham instrumen-instrumen untuk meningkatkan elektabilitas itu apa saja, pastinya bukan baliho," kata Arteria.

Politikus asal Sumbar itu menilai, sosok Puan sudah dikenal oleh masyarakat bahkan sampai masyarakat di perdesaan. Sebab, Puan sempat menduduki berbagai macam posisi penting di Indonesia, seperti salah satunya pernah menjabat sebagai Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia.

"Beliau mantan Menko PMK yang kebetulan membawahi kementerian-kementerian yang bersentuhan langsung dengan rakyat. Insya Allah beliau sudah dikenal. Jadi enggak perlu mengenalkan Beliau lewat baliho. Nah, pertanyaan seperti itu mungkin lebih relevan ke orang lain," ujar Arteria.

Arteria juga merasa heran mengapa jika Puan yang memasang baliho, langsung menuai banyak sorotan. Padahal, sebelum Puan memasang baliho, banyak politikus lain yang terlebih dahulu memasang baliho, tetapi tidak menjadi permasalahan.

"Kok heboh banget ya kalau Mba Puan pasang, padahal sebelumnya sudah banyak pula yang pasang. Padahal sebelumnya sudah banyak juga yang main-main medsos yang diksinya langsung mengarah ke pencalonan presiden. Itu dibahas juga dong secara proporsional. Kalau mau jujur aja sama diri sendiri, ngerasa enggak sih, dulu ada yang sudah banyak pasang baliho dan main medsos," ujar Arteria.

"Begitu mereka kalah panggung, isunya digeser ke yang lain. Bawa-bawa mengatasnamakan rakyatlah. Padahal baliho-baliho dan medsos-medsos yang sempat diviralkan kemarin kurang apa tendensinya ke pilpres?" tambah dia.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: