Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pengamat Lihat Sinyal Harapan China ke Afghanistan Semakin Besar karena Hal Ini

Pengamat Lihat Sinyal Harapan China ke Afghanistan Semakin Besar karena Hal Ini Kredit Foto: AP Photo/Xinhua/Li Ran
Warta Ekonomi, Beijing -

Sejumlah pengamat mengatakan China telah melihat realisasi harapan, menyusul kepergian Amerika Serikat (AS) dari Afghanistan. Ini mungkin menjadi kesempatan saat berkurangnya persaingan geopolitik.

Pengambilalihan Afghanistan oleh Taliban disebut dapat menghadirkan peluang politik dan ekonomi bagi China. Termasuk diantaranya adalah dalam mengembangkan kekayaan mineral Afghanistan yang luas.

Baca Juga: China Mendesak Warganya di Afghanistan Untuk Berpakaian Islami

China mengatakan siap membantu membangun kembali negara Afghanistan. Meski demikian, stabilitas akan diperlukan untuk menuai sebagian besar manfaat itu dan akibat langsung dari kepergian Amerika adalah lebih banyak ketidakstabilan.

“Saya pikir China akan akan memainkan narasi ketidakberdayaan Amerika dan penurunan Kekaisaran, melukiskan ini sebagai bukti mengapa Beijing akan menjadi pelayan yang lebih baik untuk jantung Eurasia,” ujar Raffaello Pantucci, seorang pengamat wilayah di Royal United Services Institute di London, Inggris, dilansir dari Associated Press.

Pantucci mengatakan saat ini pada kenyataannya tidak jelas apakah akan banyak keuntungan besar bagi China. Seperti banyak negara lainnya, Negeri Tirai Bambu khawatir terhadap risiko terorisme dari Afghanistan yang dipimpin Taliban.

Beijing telah berulang kali mengatakan kepada Taliban bahwa Afghanistan tidak dapat menjadi tempat berkembang bagi gerilyawan untuk melancarkan serangan di Xinjiang. China mencontohkan seperti halnya Osama bin Laden menggunakan negara itu sebagai pangkalan untuk mempersiapkan serangan 9/11 di AS.

Ancaman yang lebih dekat mungkin adalah penyebaran militansi ke Pakistan dan Asia Tengah, di mana China telah banyak berinvestasi dan berusaha membangun aliansi.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: