Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dear Bu Menkeu Terbaik, Gimana Rakyat Mau Bayar Pajak, Cari Makan Aja Susah, Tolong Catat ya Bu!

Dear Bu Menkeu Terbaik, Gimana Rakyat Mau Bayar Pajak, Cari Makan Aja Susah, Tolong Catat ya Bu! Kredit Foto: Sufri Yuliardi

Adapun, mantan Wakil Ketua Umum Gerindra, Arief Poyuono, ikut mengomentari polemik utang di masa pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang mengalami peningkatan.

Menurut orang dekat Ketua Umum Prabowo Subianto ini, utang yang diambil Presiden Jokowi tidak perlu dipermasalahkan selama digunakan untuk menyejahterakan ratusan juta rakyat Indonesia.

Karena itu, ia pun meminta rakyat untuk disiplin membayar pajak kepada negara.

“Karna utang yang diambil Presiden Jokowi rakyat yang menikmati dari pengunaan utang, maka rakyat harus membayar dengan disiplin bayar pajak. Kalau ada masih ada pendapatannya untuk belanja dan bayar pajak PBB,” ujarnya, seperti sadur, Jumat (26/8/2021).

Sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani meyakini bahwa pemerintah bisa membayar tunggakan utang bila penerimaan pajak berhasil dikumpulkan.  

Terkait itu, ia juga menuturkan langkah pemerintah mengambil pembiayaan utang lantaran untuk menutupi difisit fiskal karena berkurangnya penerimaan serta naiknya belanja selama pandemi covid-19.

“Penerimaan negara kita merosot, oleh karena itu kita masih harus mengalami defisit dan berutang. Namun, kita yakin bisa membayar lagi apabila penerimaan pajak bisa dikumpulkan,” ujarnya dalam acara Pajak Bertutur 2021, Rabu (25/8).

Sambungnya, ia mengatakan sepanjang 2020 lalu penerimaan pajak mengalami kontraksi cukup dalam akibat pandemi. Tercatat, total penerimaan pajak sepanjang 2020 hanya Rp1.070 triliun. Jumlahnya anjlok 19,7 persen dibandingkan dengan realisasi 2019 yang sebesar Rp1.332,7 triliun.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: