AXIS Targetkan Vaksinasi 3.200 Mahasiswa dan Pelajar Bandung

PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) berkomitmen untuk terus mendukung upaya pemerintah melawan pandemi Covid-19 di Indonesia. Kali ini dengan menyasar kalangan mahasiswa dan pelajar, perusahaan ikut mendukung pelaksanaan vaksinasi yang digelar pada 24-29 Agustus 2021 di Universitas Muhammadiyah Bandung. Sebanyak lebih dari 3.200 orang ditargetkan menerima vaksinasi ini.

Head Youth Marketing Communication XL Axiata, Randu Zulmi menjelaskan Vaksinasi ini terealisasi berkat kerja sama antara XL Axiata, Universitas Muhammadiyah Bandung, dan Play99ers Radio. Kota Bandung adalah salah satu fokus wilayah pendistribusian vaksin dengan mempertimbangkan banyaknya sekolah dan universitas yang tersebar di kota kembang ini. Diperkirakan selama 6 hari vaksinasi berjalan, total penerima vaksin ini akan mencapai lebih dari 3.200 orang dengan rentang usia 14 sampai 35 tahun.  Baca Juga: Kembangkan Ekosistem 5G, XL Axiata Gandeng IPB dan Polman Astra

"Dukungan pelaksanaan kegiatan vaksinasi ini merupakan wujud komitmen kami dalam mendukung percepatan vaksinasi Covid-19 di Indonesia. Kami meyakini bahwa komitmen ini bisa terwujud dengan kerja sama antar berbagai pihak. Dengan mengusung AXIS, kami turut mengambil bagian dalam pelaksanaan vaksinasi yang digelar di Universitas Muhammdiyah dengan menyasar kalangan mahasiswa dan pelajar.” kata Randu dalam keterangan resminya, Selasa (31/8/2021).

AXIS sebagai brand anak muda memiliki spirit untuk mendukung kreatifitas generasi muda dalam berkarya meskipun masih berada di tengah situasi pandemi. Untuk itu, diharapkan agar vaksinasi ini dapat menjadi pintu semakin banyaknya masyarakat yang menerima vaksinasi, khususnya dari kalangan mahasiswa dan pelajar. 

 Baca Juga: Mantap Djiwa! Kominfo Kasih Lampu Hijau ke XL Axiata Buat Garap Jaringan 5G

“Mengingat hingga saat ini kita masih berada dalam situasi pandemi, kami pun turut menghimbau kepada seluruh penerima vaksinasi untuk tetap mematuhi protokol kesehatan. Saling mengingatkan rekan maupun keluarga yang belum menerima vaksinasi,” jelasnya.