Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Alamak! Partai AHY Sukses Kangkangi Parpol Pemerintah, Golkar Disalip, PDIP Babak Belur..

Alamak! Partai AHY Sukses Kangkangi Parpol Pemerintah, Golkar Disalip, PDIP Babak Belur.. Kredit Foto: Antara/Sigid Kurniawan/
Warta Ekonomi, Jakarta -

Hasil survei terbaru Polmatrix Indonesia, mencatat kenaikan elektabilitas Partai Demokrat yang dikomandoi Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan menyalip dua partai politik pendukung pemerintah.

Diketahui, dalam survei tersebut, partai AHY Berada di urutan ketiga dengan elektabilitas mencapai 11,3 persen. Baca Juga: Prabowo Teratas, AHY Nomor 2 Dari Hasil Survei Capres 2024

“Demokrat berhasil menembus peringkat tiga besar,” ujar Direktur Eksekutif Polmatrix Indonesia, Dendik Rulianto, dalam keterangan tertulisnya, Kamis (9/9/2021).

Menurut dia, kenaikan Demokrat tersebut mencerminkan partai oposisi memanfaatkan suara kritis terhadap pemerintah. Terutama soal penanganan Covid-19 dan PPKM Darurat atau level 3-4. Baca Juga: Filipina Mau Contek Kebijakan RI, AHY Kena Semprot: Anak Manja Kok Sok Ngatur Negara

Lanjutnya, ia menilai dengan melonjaknya dukungan terhadap Demokrat, membuat elektabilitas PDIP anjlok ke angka 16,2 persen.

Selain itu, Demokrat berhasil menyalip parpol koalisi pemerintah, seperti PKB (8,3 persen) dan Golkar (8,0 persen).

Sementara itu, Partai Solidaritas Indonesia (PSI) juga sukses menyodok ke papan tengah dengan 5,2 persen

Adapun PKS (5,0 persen), Nasdem (3,9 persen), PPP (2,8 persen), Ummat (1,8 persen), dan PAN (1,4 persen).

Sementara, Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia yang merupakan parpol baru, mencatatkan elektabilitas 1,3 persen melampaui raihan Perindo, Hanura, dan Partai Berkarya.

“Kemunculan Gelora turut menggerus basis dukungan terhadap PKS. Demikian pula antara Ummat dan PAN,” lanjutnnya.

Kemudian, untuk di papan bawah terdapat Perindo (0,8 persen), Hanura (0,6 persen), Berkarya (0,4 persen), PBB (0,2 persen), dan PKPI dan Garuda masing-masing 0,1 persen.

Sementara itu, survei Polmatrix Indonesia ini dilakukan pada 25 Juli-5 Agustus 2021 dengan melibatkan 2.000 responden.

Semua responden tersebar di 34 provinsi, sedangkan survei dilakukan melalui telepon yang dipilih acak.

Sementara, margin of error lebih kurang 2,2 persen dengan tingkat kepercayaan mencapai 95 persen.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: