Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kementerian Pertanian Dukung Agrowisata di KEK Lido

Kementerian Pertanian Dukung Agrowisata di KEK Lido Kredit Foto: Kementan
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kementerian Pertanian (Kementan) mendukung pembangunan Lido World Garden yang direncanakan akan menjadi agrowisata edukasi terbesar di Asia Tenggara.

Kementan akan ikut mengisi Kawasan tersebut dengan hasil riset dan inovasi pengembangan pertanian dari Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (Balitbangtan).

“Kita akan perlihatkan di Lido World Garden ini, hasil riset Balitbangtan kami bersinergi dengan litbang-litbang lainnya, bisa menjadi edukasi bagi masyarakat serta mewujudkan kerjasama yang holistik,” ungkap Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo pada beberapa waktu lalu. 

Lido World Garden rencananya akan didirikan di atas lahan seluas 17 hektare dan merupakan bagian dari MNC Lido City. Melalui Peraturan Pemerintah (PP) No. 69 Tahun 2021, Presiden Joko Widodo telah menetapkan MNC Lido City sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK).

“Sesuai arahan Presiden, mereka yang terlibat dalam upaya mengakselerasi perekonomian, maka harus disupport secara maksimal. Bersama Kemenko Perekonomian, kami akan berupaya memberikan dukungan dan fasilitasi sesuai peraturan yang berlaku,” sebut Syahrul. 

Selain pemanfaatan hasil inovasi teknologi pertanian dan dukungan pelaksanaan wisata yang terintegrasi, Kementan juga akan memberikan dukungan pelaksanaan pengadaan tanaman endemik untuk riset, serta kerja sama program pemberdayaan masyarakat di bidang pertanian. 

 “Kita harapkan dengan Lido World Garden ini, publik bisa mengakses inovasi teknologi pertanian kita. Tentunya semua ini bisa berjalan dengan baik bila kita bisa gerakkan secara maksimal,” ungkap Syahrul. 

Sementara itu, Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo mengharapkan kerja sama antara Kementan dan MNC Land dapat menjadi atraksi yang menarik bagi turis domestik maupun mancanegara. 

Menurutnya, kegiatan riset dan inovasi pengembangan pertanian yang dilakukan para peneliti Kementan dapat sekaligus memberikan edukasi kepada masyarakat dan juga menjadi promosi Indonesia di dunia Internasional. 

Hary menargetkan, pembangunan dapat selesai pada tahun 2022. jika telah beroperasi secara penuh, KEK MNC Lido dapat menyerap 6-7 juta pengunjung dalam lima tahun kedepan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Boyke P. Siregar

Bagikan Artikel: