Pensiun dari Amazon, Jeff Bezos Gak Pernah Leha-leha, Malah Makin Sibuk di Blue Origin

Warta Ekonomi, Jakarta -

Pensiun dari Amazon, miliarder Jeff Bezos sibuk dengan perusahaan antariksanya, Blue Origin. Ia menyebut Blue Origin sebagai pekerjaan terpenting di hidupnya, dan jam yang dia curahkan untuk Blue Origin pun semakin bertambah.

Karyawan Blue Origin membocorkan bahwa Bezos telah lama meluangkan waktu setiap Rabu sore untuk update atau diskusi di Blue Origin. Namun, dalam sebulan terakhir Bezos telah menambahkan waktu Selasa sore untuk berdiskusi. Tampaknya, Bezos tak main-main dalam membesarkan perusahaan antariksanya.

Dilansir dari CNBC International di Jakarta, Selasa (28/9/21) Bezos adalah salah satu orang terkaya di dunia yang masih cukup terlibat di perusahaan yang mensukseskannya, Amazon. Jadi, menghabiskan waktu dua kali lebih banyak dengan perusahaan antariksanya merupakan komitmen yang luar biasa.

Baca Juga: Duh! Jeff Bezos Ngemplang Pajak Sampai Ditegur Perdana Menteri Inggris

Upaya Bezos datang pada saat kritis dalam sejarah Blue Origin. Perusahaan terkunci dalam pertempuran pengadilan yang sengit atas penghargaan NASA atas kontrak pendarat bulan bernilai miliaran dolar kepada SpaceX milik Elon Musk.

Perkembangan teknologi Blue Origin juga menghadapi kendala baru berupa hengkangnya talenta top. Ketidaksepakatan dengan keputusan yang dibuat oleh CEO Blue Origin Bob Smith adalah alasan paling umum para pemimpin senior dan insinyur pergi meninggalkan Blue Origin. Smith adalah mantan eksekutif Honeywell yang disewa Bezos untuk menjalankan perusahaan pada tahun 2017.

Waktu tambahan Bezis di Blue Origin menggambarkan bagaimana Bezos memperbarui fokusnya pada perusahaan. Pada tahun 2017, Bezos mengatakan dia menjual USD1 miliar (Rp14,26 triliun) setahun dari sahamnya di Amazon untuk mendanai pengembangan Blue Origin.

Tetapi baru-baru ini dia telah meningkatkan penjualan saham tersebut tanpa menunjukkan apakah semua dana tersebut akan digunakan untuk perusahaan luar angkasa. Bezos telah mengundurkan diri sebagai CEO Amazon pada bulan Juli lalu tahun ini.