Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Apa Itu Excellence Theory?

Apa Itu Excellence Theory? Kredit Foto: Unsplash/Marvin Meyer
Warta Ekonomi, Jakarta -

The Excellence Theory menjelaskan bahwa nilai dari Public Relation (PR) terletak pada organisasi-humas. Hubungan yang baik dengan strategic public dapat sangat membantu organisasi untuk mengembangkan dan mencapai tujuan yang diinginkan oleh organisasi dan publiknya, mengurangi biaya publisitas negatif, dan meningkatkan pendapatan dengan menyediakan produk atau layanan yang dibutuhkan oleh pemangku kepentingan.

PR harus mampu mengidentifikasi strategic public dan membangun hubungan jangka panjang dengan mereka melalui program komunikasi yang simetris. Studi Excellence mengidentifikasi karakteristik PR yang efektif dalam empat kategori utama, antara lain:

1. Pemberdayaan fungsi PR: organisasi yang efektif harus memberdayakan hubungan masyarakat sebagai fungsi manajemen yang kritis;

2. Peran komunikator: biarkan eksekutif hubungan masyarakat memainkan peran manajerial dan juga peran administratif;

3. Organisasi fungsi komunikasi: hubungan masyarakat harus menjadi fungsi komunikasi yang terintegrasi dan terpisah, alih-alih disublimasikan ke pemasaran atau fungsi manajemen lainnya.

4 . Public Relation model: organisasi efek harus mendasarkan komunikasi internal dan eksternal dan membangun hubungan pada model simetris dua arah.

Baca Juga: Apa Itu Profitabilitas?

Komunikasi dalam Digital Network

Komisi Internet CIPR PRCA yang disponsori bersama pada tahun 2000 meramalkan dampak Internet terhadap media dan komunikasi organisasi. Mereka mengakui bagaimana Internet diatur untuk memisahkan semua bentuk media dan bahwa ini akan memerlukan perubahan mendasar dalam komunikasi organisasi.

Saat pesan direkam dalam bentuk elektronik, pesan tersebut dapat ditransmisikan dalam jaringan dengan mudah. Sifat jaringan yang saling berhubungan berarti jika pesan tersebut dapat beresonansi dengan audiens, itu akan dibagikan dan diteruskan dari jaringan ke jaringan lainnya. Pembuat pesan asli tidak memiliki kendali atas bagaimana sebuah pesan melewati jaringan atau bagaimana pesan itu dimodifikasi selama perjalanan.

Dalam The Social Media Manifesto, Jed Hallam merangkum bagaimana pesan berjalan di jaringan dan bagaimana berkat Internet serta jejaring sosial, efek ini berlipat ganda dan pesan dapat menyebar luas dan cepat. Bukunya mengeksplorasi apa artinya ini bagi komunikasi organisasi dan bagaimana efek ini dapat digunakan untuk membangun reputasi organisasi.

Cara Menerapkan Excellence Theory di Era Digital

Jaringan digital dan bentuk baru media digital makin memudahkan organisasi untuk terlibat dengan audiens mereka dengan membuat teks, gambar, dan video yang mereka buat sendiri dan berbagi melalui jejaring sosial seperti Google+, Facebook, Pinterest, dan Twitter. Namun, kita bisa merasa senang dengan potensi yang dihadirkan media digital terbaru untuk membantu organisasi bisnis karena sekarang sudah begitu banyak organisasi bisnis yang terikat dengan publisitas dan propaganda satu arah sebagai sarana komunikasi mereka.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Patrick Trusto Jati Wibowo
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: