Satgas Covid-19 Ungkap Upaya Mitigasi untuk Cegah Pandemi Gelombang Ketiga

Warta Ekonomi, Jakarta -

Ketua Bidang Perubahan Perilaku Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Sonny Harry B. Harmadi mengungkapkan pemerintah telah melakukan berbagai upaya untuk mencegah terjadinya gelombang ketiga kasus Covid-19 di Indonesia.

Ia mengatakan meskipun Indonesia telah mengalami perbaikan, namun negara tetangga sedang mengalami lonjakan kasus Covid-19 sehingga perlu adanya tindakan antisipasi.

Baca Juga: Alami Peningkatan Kasus Covid-19, Singapura Kembali Ketatkan Pembatasan

"Kinerja penanganan Covid-19 di Indonesia semakin baik. Tapi, kita harus ingat bahwa kita dikelilingi oleh negara-negara yang sedang mengalami lonjakan kasus. Maka, antisipasi untuk gelombang ketiga dilakukan," ujar Sonny dalam dialog virtual KPCPEN, Selasa (28/9/2021).

Upaya pertama, kata Sonny, adalah dengan terus melanjutkan penerapan PPKM sesuai level di tiap-tiap daerah. Kemudian, kinerja testing dan tracing juga akan terus ditingkatkan.

"Pada 23-29 Mei lalu, dalam satu minggu jumlah orang yang dites sekitar 434.000, sekarang dalam tujuh hari terakhir sudah 1.190.000. Jadi, memang terjadi peningkatan testing, walaupun ada PCR, TCM (tes cepat molekuler), dan antigen. Tapi, sekitar 40.000 per hari adalah tes PCR," jelasnya.

Lebih lanjut, ia menyampaikan pembukaan aktivitas secara bertahap dilakukan dengan sangat berhat-hati serta menggunakan pemanfaatan teknologi aplikasi PeduliLindungi. "Jadi, kita mencoba memastikan pembukaan aktivitas dilakukan betul-betul dengan mitigasi risiko serendah mungkin," pungkasnya.

Pemerintah juga terus berupaya mempercepat program vaksinasi meskipun saat ini kondisi kasus Covid-19 sedang rendah, lanjut Sonny. Kemudian, tingkat kepatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan juga masih terbilang tinggi.

Selain itu, Sonny mengatakan pemerintah juga mencoba menutup jalur masuk penularan dari luar negeri. Hal itu dilakukan dengan membatasi entry point warga negara asing yang masuk ke Indonesia. Kemudian, bagi mereka yang baru datang dari luar, akan langsung dilakukan tes PCR agar pencegahan dapat dilakukan sedini mungkin dan penularan dapat dihindari.

"Itu beberapa hal yang kita lakukan dan harapannya dapat mencegah terjadinya gelombang ketiga," tuturnya.