Di Tengah Pandemi, Teknologi Desain Selfkiosk dan Digital Signage Semakin Jadi Tren

Pandemi banyak mengubah hidup secara langsung maupun tidak langsung. Dengan ketidakmampuan masyarakat bepergian, berjejaring secara langsung, dan ingin tetap berhubungan dengan pelanggan, rekan kerja, keluarga, dan teman, penggunaan platform digitalisasi telah menjadi hal yang biasa.

Saat ini kehidupan bermasyarakat secara umum dan khususnya masyarakat Indonesia telah dibuat menjadi manusia mandiri. 

Inovasi teknologi hadir mengisi ketergantungan masyarakat terhadap issue 'dibantu' tersebut dengan kehadiran selfkiosk dan digital signage yang mencakup layanan informasi, pemesanan tanpa kontak, dan lebih jauh kepada kemampuan pembayaran.

Situasi pandemi telah menyebabkan kebutuhan untuk menyertakan teknologi tampilan yang elegan tumbuh, apakah itu iklan, papan menu, otomatisasi, penerimaan virtual, atau pencarian arah. 

Semua aplikasi ini akan tumbuh untuk mengakomodasi komunitas yang kini lebih sadar akan kesehatan, keselamatan, dan keamanan di ruang publik.

Dalam keterangan tertulisnya, Rabu (6/10/2021), PT. Dragindo Visual Integrasi (DVI) sebagai perusahaan sistem integrasi yang telah lama menjadi salah satu pionir yang menghadirkan selfkiosk dan digital signage interactive pertama kali di Indonesia berusaha untuk terus berinovasi dengan menghadirkan teknologi yang lebih responsif terhadap berbagai perubahan khususnya di era pandemi ini. 

"Dengan didukung principle technology dunia, Intel, DVI -lah (PT. DVi adalah Intel Gold Partner di Indonesia) yang pertama kali menghadirkan integrasi kemampuan digital signage layar sentuh interaktif di sebuah mal papan atas di Jakarta dimana Digital signage tersebut bisa melakukan photo selfie, way finding, advertisement sekaligus memberikan data demography dan user ke agency periklanan yang menjadi owner dari unit unit digital signage di mall tersebut." tulis keterangan tersebut.